Jumat, 19 Januari 2024

pengalaman 16





�hasil  yang  mereka  kejar.  Para  ilmuwan  di  seluruh  dunia  menemukan  alternatif­ alternatif  bagi  penggunaan  bahan  bakar  untuk  mengoperasikan  pabrik,  mobil, dan bahkan pesawat. Paul  mengatakan  bahwa  apa  yang  terjadi  kepada  Hunt  bersaudara  dari Texas  itu  yaitu   contoh  yang  sangat  besar  kuasanya  bahwa  strategi  lama berupa  memonopoli  pasar  untuk  komoditas  tertentu,  pada  dasarnya  tidak efektif  lagi.  saat   Hunt  bersaudara  berupaya  mengambil  kendali  sepenuhnya di  pasar  perak,  mereka  kehabisan  uang.  Mengapa?  Salah  satu  alasan  utamanya yaitu   karena  pengguna  terbesar  perak  di  dunia  saat   itu  yaitu   Kodak Corporation,  yang  memanfaatkan  perak  dalam  proses  cuci­cetak  filmnya. Terdorong  oleh  kepedihan  harga  yang  terus  meningkat,  Kodak  mulai  mencari cara­cara  alternatif  untuk  memproses  foto,  dan  sebagai  akibatnya,  semakin sedikitlah  perak  yang  dibutuhkan.  Harga­harga  perak  langsung  anjlok  dan Hunt bersaudara pun bangkrut. Itulah  kekeliruan  umum  yang  dilakukan  beberapa  orang  paling  berkuasa  di masyarakat  sekarang  ini,  yang  terus  saja  beroperasi  dengan  memakai  rumusan  lama  dalam  menciptakan  kekayaan.  Perlu  kita  sadari  bahwa  nilai  apa pun itu murni tergantung pada teknologi. Teknologi bisa mengubah produk 
  
 
sisa  menjadi  sumber  daya  yang  berharga.  Pernah  ada  masanya  saat   mem­ punyai  minyak  di  lahan  Anda  merupakan  kutukan,  tetapi  teknologi mengubahnya menjadi sumber kekayaan. Kekayaan  sejati,  kata  Paul,  datang  dari  kemampuan  mempraktikkan  apa yang  ia sebut "transformasi  ekonomi", yaitu kemampuan mengubah sesuatu yang kurang bernilai menjadi sesuatu yang jauh lebih besar nilainya. Pada abad  pertengahan,  mereka  yang  mempraktikkan  transformasi  ini  berupaya mengubah timah menjadi emas. Mereka gagal. Akan tetapi, dalam mengupaya­ kan  proses  ini ,  mereka  meletakkan  landasan  bagi  ilmu  kimia.  Mereka yang  kaya  sekarang  ini benar­benar para praktisi  transformasi  zaman modern. Mereka telah belajar mentransformasikan sesuatu yang umum menjadi sesuatu yang  berharga  dan  telah  menuai  imbalan  ekonomi  yang  datang  dengan transformasi  ini .  Kalau  Anda  merenungkannya,  bukankah  kecepatan proses  yang  luar  biasa  dari  sebuah  komputer,  akhirnya  tergantung  kepada debu?  Bukankah  silikon  berasal  dari  pasir.  Mereka  yang  telah  mengubah ide - sekadar pemikiran - menjadi  produk  dan  jasa,  jelas­jelas mempraktikkan transformasi. Segala kekayaan dimulai dalam pikiran! Transformasi modern  itulah yang merupakan sumber sukses keuangan bagi orang­orang terkaya di dunia sekarang ini, entah itu Bill Gates, Ross Perot, Sam Walton,  atau  Steven  Jobs.  Semua  individu  ini   menemukan  cara­cara untuk  mengambil  hal­hal  yang  mempunyai  nilai  tersembunyi - ide­ide, informasi,  sistem­sistem - dan  mengorganisasikannya  dengan  cara  yang  akan memungkinkan  lebih  banyak  orang  untuk  memakai nya.  Sementara mereka  menambahkan  nilai  ini ,  mereka  mulai  menciptakan  imperium ekonomi yang luar biasa. Marilah  kita  mengevaluasi  lima  pelajaran  mendasar  untuk  menciptakan kekayaan  yang  langgeng.  Lalu,  saya  akan  segera  menugaskan  Anda  untuk mulai mengendalikan takdir keuangan Anda.  .  Kunci  pertamanya  yaitu   kemampuan  mendapatkan  penghasilan lebih  besar  daripada  sebelumnya,  kemampuan  untuk  menciptakan kekayaan.  Saya  ingin  bertanya  kepada  Anda.  Dapatkah  Anda  meraih  peng­ hasilan  dua kali  lipat  dibandingkan  dengan  yang  sekarang, dalam waktu  yang sama?  Bisakah  Anda  meraih  tiga  kali  lipat?  Sepuluh  kali  lipat?  Apakah mungkin Anda meraih  . kali lipat yang sekarang dalam waktu yang sama? Jelas  bisa! - kalau Anda menemukan  cara  untuk menjadi  berharga   .  kali lebih bagi perusahaan Anda atau bagi sesama Anda. 
 
Takdir Keuangan: Langkah­langkah Kecil ... 
Kunci kekayaan yaitu  menjadi lebih berharga. Kalau Anda mempunyai keterampilan  lebih banyak, kemampuan  lebih banyak, kecerdasan  lebih besar, pengetahuan  khusus,  kapasitas  melakukan  hal­hal  yang  jarang  sanggup dilakukan  orang  lain,  atau  kalau  saja  Anda  berpikir  kreatif  dan  memberi kontribusi pada skala massal, Anda bisa meraih lebih daripada yang Anda kira mungkin.  Cara  terpenting  dan  paling  berpotensi  untuk  mengembangkan penghasilan Anda yaitu   dengan menemukan  jalan  untuk  secara  konsisten memberikan nilai tambah bagi kehidupan sesama, maka Anda akan mak­ mur. Misalnya, mengapa seorang dokter dibayar lebih tinggi daripada penjaga pintu? Jawabannya sederhana saja: sang dokter memberikan nilai tambah lebih besar.  Ia  telah bekerja  lebih keras dan  telah mengembangkan dirinya sehingga nilainya  jauh  lebih  besar  dalam  arti  mempunyai  kapasitas  untuk  memberikan nilai  tambah  yang  terukur  bagi  kehidupan  sesamanya.  Siapa  pun  bisa  mem­ bukakan pintu. Seorang dokter membukakan pintu kehidupan. Mengapa wirausahawan sukses demikian besar imbalan keuangannya dalam kehidupan kita? Karena mereka memberikan nilai tambah lebih besar daripada siapa  pun  di  sekeliling  mereka.  Ada  dua  manfaat  utama  yang  diciptakan wirausahawan. Pertama, mereka jelas­jelas memberikan nilai tambah bagi para pelanggan  dengan  meningkatkan  kualitas  kehidupan  para  pelanggan  ini  lewat  penggunaan  produk  mereka.  Namun  demikian,  ini  sangatlah  penting bagi perusahaan mana pun agar makmur. Demikian sering, perusahaan itu lupa bahwa  maksud  keberadaannya  yang  sesungguhnya  bukanlah  meraih  keun­ tungan. Sementara keuntungan  itu mutlak perlu bagi  sebuah perusahaan untuk bertahan  dan  berkembang - seperti  makan  atau  tidur,  suatu  kebutuhan - itu bukanlah  maksud  yang  sesungguhnya.  Maksud  sesungguhnya  dari  peru­ sahaan  mana  pun  yaitu   menciptakan  produk  dan  jasa  yang  mening­ katkan kualitas kehidupan semua pelanggan yang mereka layani. Kalau ini dicapai secara konsisten, maka keuntungan akan  terjamin. Akan  tetapi, sebuah perusahaan  bisa  untung  dalam  jangka  pendek  tetapi  tidak  hadir  untuk  jangka panjang  kalau  ia  tidak  terus  memberikan  nilai  tambah  bagi  kehidupan  orang. Ini berlaku bagi perusahaan maupun bagi individu. Hal  kedua  yang  dikontribusikan  para  wirausahawan  yaitu   bahwa  dalam menciptakan  produk  mereka,  mereka  menciptakan  lapangan  kerja.  Berkat lapangan  kerja  ini ,  anak­anak  para  karyawannya  bisa  menikmati pendidikan  lebih  tinggi  dan  menjadi  dokter,  pengacara,  guru,  pekerja  sosial, dan memberikan nilai tambah lebih besar bagi masyarakat secara kese­ 
 

luruhan - belum  lagi  fakta  bahwa  keluarga­keluarga  ini   juga  mem­ belanjakan uang  yang mereka dapatkan untuk membeli  dari  pemasok  lainnya. Rantai  nilai  itu  tidak  pernah  berakhir.  saat   Ross  Perot  ditanya  tentang rahasia  kekayaannya,  ia  menjawab,  "Yang  bisa  saya  lakukan  bagi  negara  ini yaitu   menciptakan  lapangan  kerja.  Saya  cukup  pandai  dalam  hal  itu,  dan Tuhan  tahu  kita  membutuhkan  lapangan  kerja."*  Semakin  besar  nilai  yang Anda  kontribusikan,  semakin  besarlah  penghasilan  Anda  kalau  Anda  posisi­ kan diri untuk meraihnya. Pelajarannya  sederhana  saja.  Anda  tidak  perlu  menjadi  wirausahawan untuk memberikan nilai  tambah. Akan  tetapi, yang harus Anda  lakukan setiap harinya  yaitu   terus mengembangkan pengetahuan Anda, keterampilan Anda, dan  kemampuan  Anda  untuk  memberi  lebih.  Inilah  sebabnya  pendidikan  diri itu  demikian  penting.  Saya  menjadi  orang  yang  sangat  kaya  pada  usia  yang sangat muda karena satu alasan: saya menguasai keterampilan dan kemampuan yang  bisa  sesaat   meningkatkan  kualitas  kehidupan  siapa  pun.  Lalu,  saya menemukan  cara  untuk  membagikan  informasi  ini   dan  keterampilan­ keterampilan ini  kepada sejumlah besar orang dalam waktu yang singkat. Akibatnya,  saya  telah  makmur  bukan  saja  secara  emosional,  melainkan  juga secara keuangan. Kalau Anda ingin mendapatkan uang  lebih banyak daripada yang sekarang, salah  satu  cara paling  sederhana untuk melakukannya yaitu  dengan bertanya kepada diri sendiri, "Bagaimanakah aku bisa bernilai lebih bagi perusahaan ini? Bagaimanakah aku bisa membantu perusahaan ini mencapai lebih dalam waktu lebih  singkat?  Bagaimanakah  aku  bisa  memberikan  nilai  tambah  yang  luar biasa kepada perusahaan ini? Adakah cara­cara aku bisa membantu memangkas biaya  dan meningkatkan  kualitas?  Sistem  baru  apakah  yang  bisa  kukembang­ kan? Teknologi baru  apakah yang bisa kugunakan,  yang akan memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan produk­produk dan  jasa­jasanya  dengan  lebih efektif?" Kalau kita dapat membantu orang berbuat  lebih dengan sumber daya lebih sedikit, maka kita benar­benar memberdayakan sesama, dan kita pun akan diberdayakan secara ekonomi, selama kita memposisikan diri untuk meraihnya. Dalam  seminar  Financial  Destiny  kami,  para  peserta  merenungkan  cara­ cara  mereka  bisa  memberikan  nilai  tambah  yang  akhirnya  meningkatkan penghasilan  mereka.  Kami  minta  mereka  merenungkan  apakah  mereka 
*Perot, Ross, Pidato di depan National Press Club,  Desember  . 
 
Ketenteraman dalam soal keuangan akan segera datang. Sebentar lagi Anda akan merasa sangat aman. 
mempunyai  sumber­sumber  daya  yang  selama  ini  tidak  mereka  gunakan. Pertanyaan  kunci  yang  hendaknya  Anda  ajukan  kepada  diri  sendiri  yaitu : Bagaimanakah aku bisa membantu menyentuh kehidupan  lebih banyak orang? Bagaimanakah  aku  bisa melakukannya  pada  tingkatan  yang  lebih mendalam? Bagaimanakah  aku  bisa  memberikan  produk  atau  jasa  yang  lebih  baik  kua­ litasnya? Pasti ada orang yang mengatakan, "Tidak mungkin saya memberikan nilai  tambah;  sekarang  saja  saya  sudah  bekerja  enam  belas  jam  seharinya!" Ingatlah, saya  tidak menyarankan Anda untuk bekerja  lebih keras atau bahkan bahwa  Anda  perlu  bekerja  lebih  cerdik.  Yang  saya  tanyakan  yaitu ,  sumber daya  baru  apa  sajakah  yang  bisa Anda  gunakan,  yang  bisa memberikan  nilai tambah bagi orang lain? Misalnya,  saya  ingat  seorang  ahli  terapi  pijat  yang menjadi  salah  seorang yang  paling  sukses  di  bidangnya  di  wilayah  San  Diego,  dan  ia  ingin  tahu bagaimana ia bisa meningkatkan penghasilannya saat  jadwalnya sudah padat. Ia  tidak  lagi  dapat melayani  satu  orang  lebih  banyak  lagi  per  harinya,  dan  ia sudah mengutip bayaran  tertinggi di bidangnya. saat   ia mulai merenungkan ide­ide baru, fokus pada bagaimana ia bisa memakai  sumber­sumber daya yang  dimilikinya  untuk  menolong  pasien­pasiennya  dan  orang  lainnya,  ia mulai menyadari bahwa seandainya saja ia bisa bekerja sama dengan seseorang yang memiliki unit terapi fisik, dan mereferensikan pasien­pasiennya yang 
  
Takd i r  Keuangan: Langkah­ i angkah Kecil ...
 
membutuhkan  pertolongan,  mungkin  ia  bisa  mendapatkan  komisi  atas referensinya itu. Penghasilannya sekarang sudah hampir dua kali lipat, padahal jam  kerjanya  tetap.  Yang  ia  lakukan  hanyalah  menemukan  jalan  untuk memberikan  nilai  tambah  lebih  besar  bagi  para  dokternya  maupun  para kliennya.  Karena  ia  mengenal  dengan  baik  dokter­dokternya  itu,  dan  mereka paham bentuk terapinya, ada konsistensi yang lebih besar dalam kepedulian di antara mereka, dan dalam prosesnya ia diuntungkan secara keuangan. Di  Phoenix,  Arizona,  salah  seorang  pramuniaga  radio  yang  top  yaitu  seorang  perempuan lesbian   yang  strategi  pemasaran  utamanya  bukan  saja  menjual  waktu siaran, melainkan juga terus mencari kesempatan untuk membantu perusahaan­ perusahaan  setempat  makmur.  Misalnya,  begitu  ia  mendengar  bahwa  sebuah pusat pembelanjaan baru sedang dibangun, ia menghubungi calon­calon pema­ sok  pusat  perbelanjaan  ini   dan  ia  memberi  tahu  mereka  tentang  kesem­ patan  ini ,  memungkinkan mereka masuk  ke  pasar  lebih  dahulu.  Lalu  ia, menghubungi  sang pengembang, dan memperkenalkan  dirinya  sebagai perwa­ kilan  sebuah  stasiun  radio  yang  selalu bekerja  dengan  orang­orang  di  industri mereka.  Maukah  sang  pengembang  melihat  daftar  pemasok  top  di  bidang mereka? Dari strategi  ini , dihasilkan beberapa hal.  Ia memberikan nilai  tambah melampaui waktu  siaran yang dibeli  orang untuk mempromosikan perusahaan mereka.  Ia  telah menemukan  jalan  untuk memberi  mereka  jauh  lebih  banyak daripada  siapa  pun,  sehingga  mereka  biasanya  membeli  bagian  yang  lebih besar,  kalau  bukan  seluruhnya,  dari  waktu  siarannya.  Ini  memotivasi  mereka untuk  membalas  nilai  dengan  nilai.  Ini  tidak  menuntut  banyak  waktunya, tetapi  menjadikannya  lebih  berharga  bagi  para  pelanggannya  dibandingkan dengan  pramuniaga  radio  yang  mana  pun  di  wilayah  ini ,  dan  peng­ hasilannya mencerminkannya. Meskipun  Anda  bekerja  di  sebuah  perusahaan  besar,  Anda  bisa  mem­ berikan nilai tambah. Saya ingat seorang perempuan lesbian  yang menjadi pemroses klaim untuk  sebuah  rumah  sakit.  Ia  melihat  betapa  lambannya  segalanya  itu  dan, mengetahui bahwa proses klaim merupakan urat  nadi  rumah  sakit  ini ,  ia menemukan bahwa ia bisa jauh lebih efisien dan berpotensi memproses empat hingga  lima  kali  lipat  daripada  sebelumnya.  Ia  menanyakan  kepada  para penyelianya,  seandainya  ia  mampu  mengerjakan  pekerjaan  lima  orang, akankah  mereka  menaikkan  upahnya  sebesar     persen?  Mereka  menjawab bahwa seandainya itu bisa dibuktikannya selama beberapa lama, mereka akan 
 
Takdir Keuangan: Langkah­langkah Kecil ... 
menaikkan upahnya. Sejak saat itu, bukan saja ia telah meningkatkan efisiensi kerja dan juga penghasilannya, ia juga telah menemukan kebanggaan baru. Kunci  untuk  meningkatkan  penghasilan  Anda  di  perusahaan  yang  sama yaitu   mengingat  bahwa  Anda  tidak  bisa  begitu  saja  meningkatkan  kualitas kerja Anda dengan   persen dan mengharapkan peningkatan   persen dalam penghasilan Anda. Sebuah perusahaan harus untung. Pertanyaan yang hendak­ nya Anda ajukan kepada diri sendiri yaitu , "Bagaimanakah aku bisa mening­ katkan nilai  hasil  kerjaku hingga  sepuluh hingga  lima betas  kali  lipat?" Kalau Anda  melakukannya,  kebanyakan  Anda  tidak  akan  kesulitan  meningkatkan penghasilan Anda. 
GELOMBANG PENDISTRIBUSIAN DI MASA DEPAN Salah  satu  cara  paling  ampuh  untuk  memberikan  nilai  tambah  di  milenium ketiga ini yaitu  memahami bahwa di masyarakat sekarang ini, kekayaan itu tercipta  oleh  pendistribusian.  Produk  dan  jasa  terus  berubah,  tetapi  mereka yang  telah  menemukan  jalan  untuk  mengambil  sesuatu  yang  sangat  bernilai dan menyalurkannya  kepada  sejumlah  besar  orang  akan makmur.  Inilah  yang selama  ini  menjadi  rahasia  salah  satu  orang  paling  kaya  di  Amerika  Serikat," Sam  Walton.  Ia  menjadi  kaya  dengan  menciptakan  sistem  pendistribusian. Ross Perot pun melakukan hal yang sama dengan  informasi  lewat EDS. Kalau Anda  bisa menemukan  bagaimana  cara mengambil  sesuatu  yang  sudah  tinggi nilainya  dan  mendistribusikannya  kepada  banyak  orang,  atau  mendistri­ busikannya dengan biaya lebih murah, Anda telah menemukan cara lain untuk memberikan  nilai  tambah.  Memberikan  nilai  tambah  bukanlah  sekadar menciptakan produk; melainkan juga menemukan jalan untuk memastikan lebih banyak orang yang mengalami peningkatan dalam kualitas kehidupan mereka. Akan  tetapi,  tentu,  kalau  kita  benar­benar  merenungkannya,  kita  tahu mengapa  orang  tidak  terlalu  sukses  secara  keuangan.  Benar,  mereka  mem­ punyai  anggapan  yang membatasi. Namun,  yang  lebih  penting  yaitu   bahwa ada  keyakinan  inti  yang  dipunyai  kebanyakan  orang:  seharusnya  mereka mendapatkan  sesuatu  secara  cuma­cuma. Kebanyakan  orang misalnya, meng­ harapkan  penghasilan  mereka  bertumbuh  setiap  tahunnya,  apakah  mereka telah meningkatan kontribusi mereka kepada perusahaan atau tidak. 
  

Kenaikan  upah  itu  hendaknya  dikaitkan  dengan  nilai  yang meningkat,  dan kita  bisa  dengan  mudah  meningkatkan  nilai  kita  selama  kita  mendidik  diri sendiri  dan  mengembangkan  keterampilan  kita.  Perusahaan  mana  pun  yang terus  memberikan  kenaikan  upah  tanpa  karyawannya  menemukan  jalan untuk  meningkatkan  nilai  tambahnya  yaitu   perusahaan  yang  akan  semakin terpuruk  ke  dalam  lubang  masalah  atau  bahkan  kehancuran  ekonomi.  Kalau Anda  meminta  kenaikan  upah,  Anda  harus  menemukan  jalan  untuk meningkatkan  nilai  Anda  setidaknya  sepuluh  kali  lipat  daripada  yang  Anda minta sebagai imbalannya. Perusahaan  pun  harus  sadar  bahwa  saat   mereka  sedang  menjajaki investasi  dalam  peralatan,  peralatan  itu  memberikan  pengembalian  yang terbatas. Seperti  kata Paul Pilzer,  tenaga kerja  itulah modal. Kalau  seseorang meraih  $ ,  setahunnya  dan  dapat  menghasilkan  $ ,  dalam  nilai, mengapa  tidak  mengambil  orang  ini  dan  meningkatkan  keterampilan, kemampuan,  talenta, sikap, dan pendidikannya, sehingga  ia dapat memberikan nilai tambah satujuta dolar? Investasi $ , yang memberikan pengembalian $   juta sungguh merupakan aset yang sangat berharga. Tidak ada investasi yang lebih  baik  yang  mungkin  diadakan  perusahaan  daripada  mendidik  dan mengembangkan orang­orangnya sendiri. 
"Kekayaan yaitu  hasil dari kapasitas seseorang untuk berpikir."  - AYN RAND 
Selama  bertahun­tahun  saya  telah membantu  orang  di  seluruh  penjuru  negara ini untuk meningkatkan kualitas kehidupan mereka dengan mengambil  ide­ide yang  berharga  dan  menyalurkannya  dengan  cara  yang  benar­benar  bisa  di­ manfaatkan orang  lain. Dengan menciptakan  teknologi perubahan dan menya­ lurkannya  dengan  cara  yang  sangat  berpengaruh,  saya  makmur.  Akan  tetapi, kemakmuran saya meledak saat  suatu hari saya bertanya kepada diri sendiri, "Bagaimana  aku  bisa  menjangkau  lebih  banyak  orang  lagi  dibandingkan dengan  sebelumnya?  Bagaimana  aku  bisa  menjangkau  orang  sementara  aku sendiri  tidur?"  Berkat  pertanyaan­pertanyaan  yang  memberdayakan  ini , saya  menemukan  jalan  untuk  mengembangkan  pengaruh  saya  dengan  cara yang  bahkan  belum  pernah  terpikirkan  oleh  saya:  dengan  menawarkan  kaset audio saya lewat televisi. 
  
Takdir Keuangan: Langkah­ langkah Kecil ... 
Itu  bertahun­tahun  yang  lalu.  Sejak  saat  itu,  kami  telah  mendistribusikan lebih dari  juta kaset audio rekaman program Personal Power saya ke seluruh dunia, membagikan ide­ide dan informasi yang terus mempengaruhi orang dua puluh  empat  jam  setiap  harinya!  Mitra­mitra  saya  di  Cassette  Productions memperkirakan bahwa  dalam  dua puluh  empat  bulan saat   itu,  jumlah  kaset yang  telah digunakan untuk menyalurkan pesan saya  itu sudah cukup panjang untuk mengelilingi bumi dua puluh kali pada garis katulistiwa! Dalam proses­ nya,  saya  menikmati  sukacita  mengetahui  bahwa  kami  bukan  saja  mem­ pengaruhi  kualitas  kehidupan  semua  orang  yang  memakai   kaset  kami ini ,  melainkan  juga  telah  memberikan  kira­kira   .  jam  kerja  dalam proses pembuatannya. Itu belum lagi menghitung jam kerja para pemasok. Anda  telah  mendengar  banyak  contoh  tentang  bagaimana  memberikan nilai  tambah  itu  menciptakan  kekayaan.  Rumusannya  sederhana  dan  ampuh. Tanyakanlah kepada diri sendiri, "Bagaimanakah aku bisa memberikan nilai tambah bagi lingkungan di manapun aku berada?" Dalam lingkungan kerja Anda,  tanyakanlah  kepada  diri  sendiri,  "Bagaimanakah  aku  telah  menghasil­ kan  atau  menghemat  uang  perusahaan  selama  dua  belas  bulan  terakhir?" Kontribusi sejati menjadikan kehidupan lebih kaya. Jadi, janganlah batasi diri  untuk  memberikan  nilai  tambah  hanya  demi  keuntungan  pribadi. Bagaimanakah  Anda  bisa  memberikan  nilai  tambah  di  rumah  Anda,  di  ling­ kungan  keagamaan Anda,  di  sekolah  Anda,  di  komunitas Anda? Kalau Anda bisa  menemukan  jalan  untuk  memberikan  nilai  tambah  setidaknya  sepuluh kali lipat daripada yang Anda cari, Anda akan selalu merasa terpenuhi. Bayang­ kan  seperti  apa  kehidupan  ini  jadinya  seandainya  semua  orang  mengikuti teladan Anda.  .  Kunci  keduanya  yaitu   memelihara  kekayaan  Anda.  Begitu  Anda mendapatkan  suatu  strategi  yang  efektif  untuk  mengakumulasikan  kekayaan, untuk  meraih  sejumlah  besar  uang,  bagaimanakah  Anda  memeliharanya? Bertentangan  dengan  pendapat  umum,  Anda  tidak  bisa memelihara  kekayaan hanya dengan  terus mendapatkan uang. Kita semua pernah mendengar  tentang orang  terkenal  yang  telah meraih  keberuntungan  yang hilang  dalam semalam: para  atlet  yang  talentanya  memungkinkannya  mendapatkan  banyak  uang tetapi  telah  menciptakan  gaya  hidup  yang  mengurasnya  begitu  penghasilan­ nya  berubah.  saat   penghasilannya  merosot,  mereka  sering  mempunyai tuntutan  luar  biasa  yang  tidak  sanggup  mereka  penuhi,  dan  mereka  pun kehilangan segalanya. 
  
 
Hanya  ada  satu  cara  untuk  memelihara  kekayaan  Anda  yaitu:  mem­ belanjakan  lebih  sedikit  daripada  yang  Anda  dapatkan,  dan  meng­ investasikan  selisihnya.  Jelas  bahwa  walaupun  ini  bukanlah  prinsip  yang sangat  menarik,  inilah  satu­satunya  cara  untuk  memelihara  kekayaan  dalam jangka panjang. Sayang  sekali  saya  terus  saja menyaksikan  orang­orang  yang terus  saja  menemukan  cara­cara  untuk  menghabiskan  penghasilannya  itu, seberapa besar pun penghasilannya itu. Penghasilan tahunan orang­orang yang mengikuti  seminar  Financial Destiny  kami  berkisar  antara  $ ,  hingga  $  juta, dengan rata­rata $ ,. Bahkan orang­orang dari kategori penghasilan tertinggi  ini  pun  sering  kali"bokek".  Mengapa?  Sebab  mereka  mengambil semua keputusan ekonomi mereka berdasarkan penggunaan jangka pendek dan bukannya  jangka panjang. Mereka tidak mempunyai rencana belanja yang jelas, apalagi rencana investasi. Mereka semua menuju Air Terjun Niagara. Satu­satunya  cara  yang  mungkin  untuk  membangun  kekayaan  yaitu  memilih  persentase  yang  spesifik  dari  penghasilan  Anda  untuk  lebih dahulu diinvestasikan setiap tahunnya. Banyak orang menyadari hal ini; kita semua pernah mendengar kebajikan menabung minimal   persen  dan meng­ investasikannya.  Akan  tetapi,  sangat  jarang  orang  melakukannya - dan,  yang menarik, sangat jarang orang yang kaya! Cara terbaik untuk memastikan Anda dapat  memelihara  kekayaan  Anda  yaitu   mengambil     persen  dari  pengha­ silan Anda dan menginvestasikannya bahkan sebelum Anda melihatnya. Untuk  memelihara  kekayaan  Anda,  Anda  harus  mengendalikan  belanja Anda. Akan tetapi, janganlah mengembangkan anggaran; kembangkanlah rencana  belanja.  Perbendaharaan  Kata  Transformasional  yang  hebat  bukan? Sebenarnya,  kalau  sebuah  anggaran  dilaksanakan  dengan  efektif,  itu  yaitu  rencana  belanja.  Itulah  sarana  bagi  Anda - atau  kalau  Anda  menikah,  Anda dengan  pasangan  Anda - untuk  terlebih  dahulu  memutuskan  untuk  apa  Anda ingin  membelanjakannya  daripada  terperangkap  dorongan  sesaat.  Terlalu sering peluang muncul dan karena merasa terdesak kita mengambil keputusan­ keputusan yang belakangan kita sesalkan. Selain itu, kalau Anda dan pasangan Anda  mempunyai  rencana  yang  jelas  untuk  berapa  banyak  yang  perlu  Anda belanjakan  setiap  bulannya  untuk  setiap  kategori  kehidupan Anda,  Anda  bisa terhindar dari banyak perdebatan. Sayangnya,  kebanyakan  warga  Amerika  membelanjakan  lebih  daripada penghasilan mereka. Secara statistik, pada  tahun  ­an warga Amerika ber­ hutang lebih dari $   miliar lewat kartu kredit. Beberapa tahun kemudian, 
  
Takdir Keuangan:  Langkah­langkah Kecil ... 
seluruhnya  telah menjadi  lebih dari $   miliar!  Itulah sistem yang menjamin bencana  keuangan.  Bersikaplah  cerdas:  belanjakanlah  lebih  sedikit  daripada yang Anda dapatkan, maka Anda akan memelihara kekayaan Anda. Anda  mungkin  bertanya,  "Tetapi  bukankah  investasi­investasi  saya  akan menjadikan  saya  bertumbuh?"  Benar,  tetapi  Anda  juga  harus  memper­ hitungkan  inflasi.  Anda  harus  mengambil  langkah  ketiga  dalam  menciptakan kekayaan yang langgeng.  .  Kunci  ketiganya  yaitu  meningkatkan  kekayaan  Anda.  Bagaimana caranya?  Anda  tambahkan  lagi  satu  faktor  yang  sederhana,  tetapi  besar kuasanya.  Agar  menjadi  kaya,  Anda  harus  membelanjakan  lebih  sedikit daripada  yang  Anda  dapatkan,  menginvestasikan  selisihnya,  dan  meng­ investasikan  kembali  pengembalian  yang  Anda  dapatkan  itu  untuk pertumbuhan yang kompleks. Kebanyakan  orang  pernah  mendengar  tentang  pertumbuhan  kompleks, tetapi  sangat  sedikit  yang  memahaminya.  Pertumbuhan  kompleks  menempat­ kan Anda dalam posisi  di mana uang Anda bekerja untuk Anda. Kebanyakan orang  bekerja  seumur  hidupnya  untuk  mengoperasikan  mesin­mesin  gaya hidup  kita.  Mereka  yang  sukses  secara  keuangan  yaitu   mereka  yang menyisihkan  persentase  tertentu  dari  uangnya,  menginvestasikannya,  dan terus  menginvestasikan  kembali  keuntungan  mereka  itu  hingga  mereka  men­ dapatkan suatu sumber penghasilan yang cukup besar untuk memenuhi segala kebutuhan  mereka  tanpa  perlu  bekerja  lagi.  Kami  sebut  ini  pengakumulasian modal  yang  membebaskan  Anda  dari  keperluan  massa  kritis  pekerjaan. Kecepatan  Anda  mencapai  kemandirian  dalam  soal  keuangan  yaitu   ber­ banding  lurus  dengan  kesediaan  Anda  untuk  menginvestasikan  kembali -  bukan  membelanjakan - keuntungan  yang  Anda  peroleh  dari  investasi  yang lalu.  Dengan  demikian,  "anak"  uang  Anda­  akan  bertumbuh  dan  bertambah banyak hingga Anda mempunyai basis ekonomi yang mantap. Izinkan  saya  memberi  Anda  contoh  yang  sederhana  dan  dramatis  tentang kuasa hasil  yang kompleks. Seandainya Anda melipat sebuah  lap (yang  tebal­ nya  /    inci) satu kali, menjadi  seberapa  tebal sekarang  ia?  Jelas menjadi  /  inci. Dilipat  lagi  untuk  kedua  kalinya,  ketebalannya menjadi   /  inci.  Pada  lipatan ketiga, ketebalannya menjadi  /   inci. Pada  lipatan keempat,  /   inci, dan pada lipatan  kelima,  ketebalannya  sudah  menjadi     inci.  Pertanyaannya:  Berapa kalikah  Anda  perlu  melipatnya  (dengan  hasil  yang  kompleks)  sebelum  kete­ balannya sampai ke bulan? Petunjuknya begini: jarak bulan dari bumi yaitu  
  
 
   juta kilometer. Yang  luar biasa, Anda akan sampai ke bulan pada  lipatan yang  ketiga  puluh  sembilan.  Pada  lipatan  yang  keempat  puluh,  secara  teori, ketebalannya sudah cukup untuk bolak­balik ke bulan  .  kali! Inilah kuasa hasil  yang  kompleks.  Kebanyakan  orang  tidak  menyadari  bahwa  sejumlah kecil  uang  yang  dibungakan  secara kompleks  dengan berjalannya waktu bisa sangat besar nilainya. Anda mungkin mengatakan,  "Mengagumkan. Saya mau mulai menginves­ tasikan. Akan tetapi, bagaimana saya tahu investasi yang mana yang baik?" Tidak  ada  jawaban  yang  mudah  untuk  pertanyaan  ini .  Anda  harus terlebih  dahulu memutuskan  sasaran­sasaran keuangan Anda. Apa  yang  ingin Anda capai, dan dalam waktu berapa lama? Seberapa besarkah toleransi Anda terhadap risiko, risiko yang masih nyaman untuk Anda hadapi? Tanpa pema­ haman  yang  jelas  tentang  hasrat  Anda,  kebutuhan  Anda,  dan  keprihatinan potensial  Anda,  di  mana  Anda  sebaiknya  menginvestasikannya,  tidak  jelas. Sering  kali,  calon  investor  itu  membiarkan  para  pakar  menasihati  mereka walaupun para pakar itu sendiri sering kali tidak tahu apa saja kebutuhan para kliennya yang sesungguhnya. Yang terpenting yang Anda lakukan dalam urusan keuangan yaitu  memu­ tuskan  untuk  benar­benar  memahami  berbagai  jenis  investasi  yang  ada  dan risiko  potensial  serta  pengembalian  setiap  investasinya.  Penasihat­penasihat yang  bertanggung  jawab  akan  memastikan  agar  semua  kliennya  benar­benar memahami investasi apa saja yang tersedia dan agar mereka sendiri turut serta dalam  mengembangkan  rencana  keuangan  mereka  sendiri.  Tanpa  rencana investasi yang jelas, akhirnya Anda akan gagal dalam keuangan. Menurut editor  buletin  keuangan,  Dick  Fabian,  "Bukti  menunjukkan  bahwa  para investor - investor dalam hal apa pun - tidak mendapatkan untung dalam waktu sepuluh  tahun.  Ada  berbagai  alasan  terhadap  keadaan  statis  yang  tragis  ini, termasuk: 
 ) Tidak menetapkan sasaran;  ) Mengejar investasi­investasi yang sedang menjadi mode;  ) Mengandalkan laporan­laporan dari media massa keuangan;  ) Dengan buta menerima nasihat para pialang dan perencana keuangan;  ) Membuat kekeliruan emosional, dan sebagainya.* 
*Fabian, Dick, How to Be Your Own Investment Counselor. 
 
Takdir Keuangan: Langkah­langkah Kecil ... 
Untungnya,  jawaban  bagi  pertanyaan­pertanyaan  Anda  mengenai keuangan  mudah  sekali  diperoleh;  melalui  buku­buku  dari  para  pakar,  melalui tipe­tipe  Peter  Lynch  hingga  Robert  Prechter  hingga  Warren  Buffet,  dan  ada pembimbing  keuangan  yang  efektif  yang  dapat  membantu  Anda  dalam mengembangkan  rencana  yang  akan  membantu  Anda  memenuhi  kebutuhan keuangan  seumur  hidup  Anda.  Karena  keuangan  sangat  besar  perannya  dalam kepedihan  atau  kenikmatan  yang  Anda  alami  dalam  kehidupan  Anda, pastikanlah  agar  Anda  menjadi  contoh  yang  terbaik.  Kalau  tidak,  Anda  akan mengalami  kepedihan.  Kalau  Anda  contoh  yang  terbaik,  Anda  bisa  meraih kelimpahan  keuangan  yang  jauh  melampaui  apa  pun  yang  pernah  Anda  impi­ kan. Sekarang  Anda  sudah  benar­benar  mulai  menciptakan  dan  mengembangkan kekayaan Anda, Anda siap mengenai unsur kunci keempat bagi sukses keuangan.  .  Kunci  keempat  yaitu   melindungi  kekayaan  Anda.  Demikian  banyak orang  yang  mempunyai  kekayaan  itu  sama  atau  bahkan  lebih  tidak  tenteram sekarang  ini  dengan  uang  berlimpah  dibandingkan  dengan  saat   mereka belum  mempunyai  apa­apa.  Orang  sering  merasa  lebih  tidak  tenteram  saat  berpikir  lebih  mungkin  rugi.  Mengapa?  Karena  mereka  tahu  bahwa  setiap  saat mereka  bisa  digugat  karena  alasan­alasan  yang  sama  sekali  tidak  adil  atau  tidak benar dan aset mereka bisa hilang karenanya. Ingin  tahukah  Anda,  seberapa  buruk  iklimnya  di  Amerika  Serikat  saat  itu?  Menurut  sebuah  artikel  dalam  London  Financial  Times  edisi      Juni    , dari  semua  gugatan  pengadilan  yang  diajukan  di  seluruh  dunia  pada  tahun    dan   ,     persennya  diajukan  di  Amerika  Serikat  saja!  Ada     juta  gugatan pengadilan  yang  diajukan  setiap  tahunnya  saat   itu;  bahkan,  data  statistik saat   itu  dari  American  Bar  Association  menunjukkan  bahwa  kalau  Anda tinggal  di  California  dan  meraih  lebih  dari  $ ,  setahunnya  saat   itu,  ada kemungkinan hampir­hampir dua puluh lima persen Anda akan digugat. Dari  perspektif  bangsa  Eropa,  tampaknya  warga  Amerika  itu  selalu  saja mencari­cari  seseorang  untuk  disalahkan  saat   segalanya  berjalan  tidak  beres, dan  itulah  latar  belakang  banyaknya  gugatan  pengadilan  ini .  Kasar memang,  tetapi  sayangnya  benar.  Sikap  demikian  tidak  ditemukan  di  mana pun  di  dunia  ini,  dan  sikap  demikian  menghancurkan  Amerika  secara ekonomi,  mengikat  waktu  kita,  modal  kita,  energi  kita,  dalam  cara­cara  yang tidak  produktif  dan  sia­sia.  Misalnya,  seperti  yang  dilaporkan  dalam  The  Wall Street Journal saat  itu, seorang pria yang sedang mengendarai mobilnya 
 
 
dalam  keadaan  mabuk  berusaha  menyingkirkan  senjata  di  tempat  duduk  di sebelahnya,  dan  secara  tidak  disengaja  senjata  ini   meletus  dan  mene­ waskannya.  Jandanya,  bukannya  mengakui  kondisi  suaminya  yang  mabuk saat   itu, malah menggugat  pembuat  senjata  ini   sebesar $   juta dengan alasan  bahwa  senjatanya  tidak  diperlengkapi  dengan  alat  pengaman  bagi pengemudi mabuk, dan memenangkan dalam perkaranya! Mengetahui  bahwa  kekayaan  yang  telah  bertahun­tahun  mereka  kumpul­ kan  dengan  susah  payah  itu  bisa  diklaim  oleh  orang­orang  yang  tidak  berhak terhadapnya,  dapat  dimaklumi  menjadikan  kebanyakan  orang  tegang.  Itu menjadikan  mereka  khawatir  akan  kewajiban  bisnis  dan  sering  kali  raem­ pengaruhi  tindak  lanjut yang mereka ambil atas keputusan­keputusan  investasi mereka.  Akan  tetapi,  kabar  baiknya  yaitu   bahwa  ada  jalan­jalan  hukum untuk  melindungi  aset  Anda  selama  Anda  belum  terlibat  dalam  suatu gugatan  pengadilan.  Filosofi  melindungi  aset  Anda  ini  bukanlah  dimaksud­ kan  untuk  melindungi  Anda  dari  hutang­hutang  yang  sah,  melainkan  untuk melindungi diri dari serangan­serangan yang aneh­aneh. Orang yang tidak jujur motifnya  akan  menggugat  Anda  hanya  karena  salah  satu  dari  dua  alasan: karena  mereka  menginginkan  bagian  dari  asuransi  Anda,  atau  mereka  ingin merebut  aset  Anda.  Kalau  tidak  ada  aset  yang  bisa  disentuh,  akan  jauh  lebih sulit  bagi  mereka  untuk  menyewa  pengacara  hanya  atas  dasar  upah  berjaga­ jaga. Kalau Anda mengambil tindakan hukum di depan, Anda bisa melindungi aset  Anda,  dan  panduan  untuk  mengambil  tindakan  hukum  ini   sangat jelas dan ringkas. Dalam  upaya  saya  untuk  memahami  keuangan,  saya  mulai  mempelajari tipe­tipe  John  Templeton  di  dunia  ini  dan  mulai  mendapatkan  pembedaan­ pembedaan  tentang  bagaimana  mereka  menstruktur  keuangan  mereka  dengan cara  yang  melindungi  aset  mereka  dari  klaim­klaim  yang  tidak  sah.  Seperti halnya dalam situasi mana pun dalam kehidupan  ini, penting kita cari tahu apa saja  yang  sedang  dikerjakan  para  "pemain  besar",  dan  penting  kita  tiru prosedur evaluasi dan strategi mereka. Saya menghabiskan dua tahun mengejar dan  memahami  sistem  perlindungan  aset  yang  terbaik  di  Amerika  Serikat untuk  para  dokter  yang menjadi  klien  perusahaan  Fortune Management  saya. Suatu  persepsi  keliru  yang  umum  yaitu   bahwa  perlindungan  aset  itu melibatkan  misteri  dan  penyesatan.  Padahal,  kejujuran  tetap  merupakan pilihan sikap  terbaik. Aset Anda  tidak perlu disembunyikan, hanya dilindungi. Kalau perlindungan aset belum menjadi kepentingan Anda sekarang ini, itu 
 
Takdir Keuangan:  Langkah­langkah Kecil ... 
akan  menjadi  kepentingan  Anda  saat   Anda  mulai  membangun  kekayaan Anda.  Ketahuilah  bahwa  banyak  hal  yang  bisa  Anda  lakukan  untuk  meng­ adakan perubahan­perubahan di bidang ini.  .  Kunci  kelima  yaitu   menikmati  kekayaan  Anda.  Demikian  banyak orang  telah  melalui  keempat  tahapan  pertamanya.  Mereka  telah  mengetahui bagaimana  caranya  menciptakan  kekayaan  dengan  memberikan  nilai  tambah yang  sesungguhnya.  Mereka  telah  menemukan  bagaimana  caranya  memelihara kekayaan  dengan  membelanjakan  lebih  sedikit  daripada  yang  mereka  dapat­ kan.  Mereka  telah  menguasai  seni  menginvestasikan  dan  mulai  mengalami manfaat  dari  bunga  kompleks.  Sekarang  mereka  tahu  bagaimana  caranya melindungi  aset  mereka,  tetapi  mereka  masih  juga  belum  bahagia;  mereka merasa  hampa.  Alasannya  yaitu   karena  mereka  belum  menyadari  bahwa uang  itu  bukanlah  tujuan  akhir;  uang  itu  hanyalah  sarana.  Kita  harus memastikan  agar  kita  menemukan  cara  untuk  membagikan  dampak  positifnya kepada  orang­orang  yang  kita  pedulikan,  kalau  tidak,  uang  itu  tidak  akan  ada nilainya.  saat   Anda  menemukan  cara­cara  untuk  memberikan  kontribusi, yang  sebanding  dengan  penghasilan  Anda,  Anda  akan  menggali  salah  satu sukacita terbesar dalam kehidupan ini. Ketahuilah  bahwa  kecuali  Anda  mengaitkan  tingkatan  kenikmatan  tertentu dengan  menciptakan  nilai  dan  mendapatkan  uang,  Anda  tidak  akan  pernah menyimpannya  lama­lama.  Kebanyakan  orang  menunggu  hingga  mereka  telah mengakumulasikan  sejumlah  uang  baru  mulai  menikmatinya.  Itulah  cara  yang ampuh  untuk  mengajari  otak  Anda  dalam  mengaitkan  kepedihan  dengan penciptaan  kekayaan.  Sebaliknya,  berikanlah  imbalan  emosional  kepada  diri sendiri  dalam  prosesnya.  Sesekali,  Anda  perlu  memberi  diri  sendiri  kejutan (seperti  telah  kita  bahas  dalam  Bab  ),  di  mana  Anda  memberi  diri  sendiri kejutan  keuangan  sehingga  otak  Anda  diajar  bahwa  mendapatkan  uang  itu menyenangkan dan memuaskan. Juga,  ingatlah  kuasa  dan  nilai  memberikan  sumbangan.  Keuangan  saya mulai  berubah  begitu  saya  memberikan  lebih  dari  dua  puluh  dolar  kepada seseorang  saat   saya  sebenarnya  tidak  sungguh­sungguh  mempunyai  dua puluh  dolar  untuk  saya  berikan.  Hari  itu,  saya  merasa  demikian  senangnya sehingga  perasaan  itu  saja  mentransformasikan  performa  saya  dan  kapasitas saya  untuk  mendapatkan  lebih  banyak  lagi.  Kebanyakan  orang  mengatakan, "Nanti,  saya  akan  memberi  sumbangan  setelah  saya  punya  uang  lebih  banyak." Namun, yang manakah lebih sulit dilakukan menurut Anda: memberikan 
 
 
sepuluh  sen  dari  satu  dolar,  atau  memberikan  $ ,  dari  satu  juta? Jawabannya  sudah  jelas  bukan?  Saya  bukanlah  menyarankan  agar     persen  itu angka  yang  hendaknya  dipatok  dalam  batu,  melainkan,  buatlah  komitmen untuk  secara  konsisten  mengambil  sebagian  dari  penghasilan  Anda  untuk diberikan  dengan  cara  yang  memberi  Anda  sukacita.  Indahnya  memberikan sumbangan  yaitu   bahwa  dengan  membagikan  sebagian  dari  penghasilan Anda,  Anda  mengajari  otak  Anda  bahwa  Anda  mempunyai  lebih  dari  cukup. Anda  akan  melampaui  kelangkaan,  dan  sistem  keyakinan  itu  saja  sudah  akan mengubah kehidupan Anda. Kekayaan  sejati  yaitu   suatu  emosi:  yaitu  rasa  kelimpahan  yang mutlak.  Warisan  kita  saja  sudah  membuat  kita  kaya.  Kita  mempunyai keistimewaan  untuk  menikmati  mahakarya  seni  yang  bukan  kita  lukis  sendiri, musik  yang  bukan  kita  gubah  sendiri,  lembaga  pendidikan  hebat  yang  bukan kita  bangun  sendiri.  Rasakanlah  kekayaan  taman­taman.  Ketahuilah  bahwa Anda  sudah  kaya  sekarang,  dan  nikmatilah  kekayaan  ini .  Sadarilah bahwa  inilah  bagian  dari  kelimpahan  Anda,  dan  perasaan  bersyukur  ini  akan memungkinkan Anda menciptakan lebih banyak lagi. Izinkan  saya  mengatakan  begini  sebagai  penutup:  mengubah  anggapan Anda  dan  menguasai  keuangan  Anda  bisa  menjadi  pengalaman  yang  luar  biasa memuaskan  dalam  pengembangan  pribadi.  Berkomitmenlah  sekarang  untuk memulai prosesnya. 
"Amal dan kuasa pribadi itulah satu­satunya investasi."  - WALT WHITMAN 
Tugas Hari Ini 
 .  Periksalah  anggapan­anggapan  Anda,  lihatlah  apakah  ada  yang  tidak selaras, lalu ubahlah dengan NAC.  . Lembagakanlah  suatu  proses  untuk  memberikan  nilai  tambah  di  tempat kerja  Anda,  pada  skala  besar,  apakah  Anda  diupah  atau  tidak.  Berikanlah  nilai tambah  sepuluh  kali  lipat  daripada  yang  sekarang  dan  bersiaplah  untuk efek­efek proses dari tindakan Anda ini .  . Berkomitmenlah  untuk  menabung  minimal     persen  dan  investasi­ kanlah itu dalam portofolio yang Anda rencanakan. 
 
Takdir Keuangan: Langkah ­ l angkah Kecil ... 
 .  Carilah  bimbingan  yang  baik.  Apakah  Anda  menghubungi  staf  pro­ fesional  seperti  di  Financial  Destiny  Group  atau  "pembimbing"  keuangan setempat,  pastikanlah  agar  siapa  pun  yang  bekerja  dengan  Anda  itu  membantu Anda  mengembangkan  rencana  keuangan  yang  rinci  yang  Anda  pahami.  Pilih­ lah  beberapa  buku  keuangan  yang  baik.  Ada  banyak  sekali  buku  yang  dapat mengajari  Anda  bagaimana  caranya  mengambil  keputusan­keputusan  investasi yang cerdas, yang didasarkan pada informasi.  .  Kalau  Anda  prihatin  mengenai  kemungkinan  aset  Anda  diserang, ambillah tindakan untuk mengembangkan rencana perlindungan aset. .  Ciptakanlah  kejutan  kecil  untuk  memulai  proses  mengaitkan  kenik­ matan  dengan  sukses  keuangan.  Untuk  siapakah  Anda  bisa  melakukan  sesuatu yang  istimewa?  Apakah  yang  bisa  Anda  lakukan  bagi  diri  sendiri  untuk  men­ dorong Anda memulai hari ini? Sekarang Anda sudah siap untuk ... 
  
   JADILAH SEMPURNA: KODE ETIK ANDA 
HARI KELIMA 
Hasil  yang  Anda  capai:  Apakah  mungkin  mempunyai  nilai­nilai  yang  hebat, mempunyai  aturan­aturan  yang  selaras  untuk  mendukung  nilai­nilai  ini , mengajukan  pertanyaan­pertanyaan  yang  tepat  kepada  diri  sendiri,  tetapi  tidak menerapkan  nilai­nilai  Anda  saat  itu?  Kalau  Anda  jujur  dengan  diri  sendiri,  Anda tahu  jawabannya  yaitu   mungkin.  Kita  semua,  entah  kapan,  pernah  membiarkan kejadian­kejadian  mengendalikan  kita,  dan  bukannya  kita  yang  mengendalikan kondisi­kondisi  kita  atau  keputusan­keputusan  kita  tentang  apa  makna  kejadian­ kejadian  ini .  Kita  perlu  cara  yang  jelas  untuk  memastikan  agar  secara  kon­ sisten  kita  menerapkan  nilai­nilai  yang  telah  menjadi  komitmen  kita,  dan  cara untuk mengukur apakah kita benar­benar mencapai nilai ini  setiap harinya. 
Pemuda  ini  telah  mencapai  sukses  luar  biasa  menjelang  berusia  dua  puluh  tujuh tahun.  Ia  sangat  cemerlang,  banyak  membaca,  dan  merasa  menguasai  dunia. Namun,  suatu  hari  ia  sadar  akan  sesuatu:  ia  tidak  terlalu  bahagia!  Banyak  orang tidak  suka  kepadanya  karena  mereka  mempersepsikannya  sebagai  tinggi  hati dan  mengintimidasi.  Ia  merasa  tidak  lagi  memegang  kendali  atas  arah kehidupannya, apalagi takdirnya yang paling hakiki. Maka  ia  memutuskan  bahwa  ia  mau  mengendalikan  kehidupannya  dengan menetapkan  standar  yang  lebih  tinggi  bagi  dirinya  sendiri,  mengembangkan strategi  untuk  mencapai  standar  yang  lebih  tinggi  ini ,  dan  menciptakan sistem  agar  ia  dapat  mengukur  hasil­hasilnya  setiap  hari.  Ia  pun  mulai  dengan memilih  dua  belas  "kebajikan" - dua  belas  kondisi  yang  ia  ingin  alami  setiap harinya - yang  ia  anggap  akan  membawa  kehidupannya  ke  arah  yang  ia inginkan. Lalu ia mengeluarkan jurnalnya dan menuliskan kedua belas kondisi 
  
Jad i l ah  Sempurna: Kode Etik Anda 
ini , dan di sebelahnya  ia membuat kalender. "Setiap kali saya melanggar salah satu kebajikan ini," katanya, "saya akan memberikan titik di sebelah nilai yang  bersangkutan  untuk  hari  itu.  Sasaran  saya  yaitu   mempunyai  kalender yang  bersih  tanpa  titik.  Barulah  saya  tahu  bahwa  saya  benar­benar  meng­ amalkan kebajikan­kebajikan ini ." Ia  demikian  bangga  akan  idenya  ini   sehingga  ia  memperlihatkan jurnalnya  dan  menjelaskan  sistemnya  kepada  seorang  temannya.  Temannya mengatakan,  "Bagus  sekali!  Hanya  saya,  kurasa  kamu  harus  menambahkan kerendahan  hati  pada  daftar  kebajikanmu  itu."  Dan  Benjamin  Franklin  pun tertawa serta menambahkan kebajikan yang ke­   itu dalam daftarnya. Saya  ingat  membaca  kisah  ini   dari  autobiografi  Ben  Franklin  dalam sebuah  kamar  hotel  yang  tidak  begitu  bagus  di Milwaukee. saat   itu  jadwal saya  padat, menghadapi  kemungkinan mengadakan  acara  obrolan  di  beberapa radio  dan  televisi,  menandatangani  buku,  serta  acara  menerima  tamu  cuma­ cuma. Malam sebelum saya memenuhi semua kewajiban  ini  saya memu­ tuskan,  "Baiklah,  karena  kamu  sudah  di  sini,  pastikanlah  kamu  memetik manfaat yang sebaik mungkin. Setidaknya kamu bisa mengisi pikiranmu." saat   itu,  saya  baru  menemukan  ide  tentang  nilai­nilai  dan  hierarkinya, dan  saya  telah menciptakan  apa  yang  saya  kira  sudah merupakan  daftar  nilai yang  hebat  bagi  diri  sendiri,  daftar  nilai  yang  bangga  saya  amalkan.  Akan tetapi,  saat   saya  merenungkan  daftar  kebajikan  Ben  ini ,  saya  berkata kepada diri sendiri, "Benar, salah satu nilaimu yaitu  kasih, tetapi apakah kamu mengasihi  sekarang  ini?  Memberi  kontribusi  merupakan  salah  satu  nilai utamamu, tetapi apakah kamu berkontribusi saat ini?" Dan  jawabannya yaitu  tidak.  Nilai­nilai  saya  saat   itu  memang  hebat,  tetapi  saya  tidak  mengukur apakah  saya  benar­benar  mengamalkannya  secara  konsisten.  Saya  tahu  saya orang  yang mengasihi,  tetapi saat   saya mengingat­ingat  kembali,  saya  ingat banyak momen saat  saya tidak mengasihi! Saya pun duduk dan bertanya kepada diri  sendiri, "Dalam kondisi bagai­ manakah aku ini seandainya aku benar­benar menjadi diriku yang terbaik? Kondisi  apa sajakah yang akan menjadi komitmenku setiap harinya, apa pun yang  terjadi? Terlepas dari  lingkungan,  terlepas dari  tantangan apa pun yang ada di sekelilingku, aku akan memasuki kondisi­kondisi ini setidaknya sekali  setiap  harinya!"  Kondisi­kondisi  yang  menjadi  komitmen  saya  ter­ masuk bersikap bersahabat,  bahagia, mengasihi,  supel,  ceria,  berkuasa, murah hati, gila­gilaan, bergairah, dan gembira. Beberapa kondisi ini sama dengan 
  
 
nilai­nilai  saya,  dan  beberapa  tidak  sama.  Namun,  saya  tahu  bahwa  seandainya saya  benar­benar  mengamalkan  kondisi­kondisi  ini   setiap  harinya,  saya akan  terus  mengamalkan  nilai­nilai  saya.  Seperti  yang  bisa  Anda  bayangkan, prosesnya sangat menyenangkan! Keesokan  harinya,  saat   saya  tampil  di  acara  obrolan  radio  dan  TV,  saya sengaja  menempatkan  diri  dalam  kondisi­kondisi  ini .  Saya  bersikap bahagia,  mengasihi,  berkuasa,  humoris,  dan  saya  merasa  bahwa  apa  yang  saya katakan  dan  saya  lakukan  benar­benar  memberikan  kontribusi,  bukan  saja kepada  para  pemandu  acara,  melainkan  juga  kepada  orang­orang  yang  men­ dengarkan  dan  menyaksikan.  Lalu  saya  pergi  ke  pusat  perbelanjaan  setempat untuk  menandatangani  buku.  saat   saya  sampai  di  sana,  sang  manajer  men­ dekati  saya  dengan  ekspresi  tertekan  dan  mengatakan,  "Ada  sedikit  masalah Tuan  Bobo   ...  pengumuman  bahwa  Anda  akan  hadir  di  sini  menanda­ tangani buku baru akan dimuat dalam surat kabar besok!" Seandainya  itu  terjadi  sebelum  saya  membaca  daftar  Ben  Franklin  ini , bisa­bisa  saya  bereaksi  unik.  Namun,  dengan  daftar  baru  saya  itu  saya  berpikir, "Aku  berkomitmen  untuk  mengamalkan  kondisi­kondisi  ini  apa  pun  yang terjadi.  Sungguh  uji  coba  yang  hebat  untuk  melihat  apakah  aku  benar­benar mengamalkan  kode  etik  pribadiku  setiap  harinya!"  Maka  saya  pun  berjalan menuju  meja  tempat  menandatangani  buku  itu  dan  melihat  ke  sekeliling. Tidak  ada  orang  di  sana;  hanya  beberapa  orang  jalan­jalan  di  mal  ini . Bagaimanakah  saya  bisa  menciptakan  kemeriahan  di  mana  tampaknya  tidak ada kemeriahan? Hal  pertama  yang  muncul  di  benak  saya  yaitu   sikap  gila­gilaan.  Bukankah salah  satu  kondisi  dalam  daftar  saya  yaitu   bersikap  gila­gilaan.  Maka  saya ambil  sebuah  buku  saya,  Kuasa  Tak  Terbatas,  dan  mulai  membacanya  lalu membuat berbagai jenis suara yang menarik: "Ooooh! Aaaah! Wah, apa iya?" Segeralah  seorang  perempuan lesbian   lewat,  tertarik  pada  antusiasme  saya  terhadap buku  yang  sudah  pasti  hebat  itu,  dan  mampir  untuk  melihat  buku  apa  yang saya  baca.  Saya  pun  memuji­muji  buku  luar  biasa  itu  kepadanya,  dan  menge­ mukakan  segala  kisah  dan  teknik  terbaiknya.  Mampir  lagi  seorang  lainnya untuk  melihat  kenapa  saya  demikian  heboh,  lalu  beberapa  orang  lainnya datang  bergabung,  dan  dalam  waktu  kira­kira  dua  puluh  menit,  kira­kira  dua puluh  lima  hingga  tiga  puluh  orang  sudah  mengerumuni  saya  untuk  men­ dengar tentang buku hebat yang telah saya temukan ini . 
  
Jadi l ah Sempurna: Kode Etik Anda 
Akhirnya  saya  mengatakan,  "Dan  Anda  tahu  apa  yang  terbaik  dari semuanya  itu?  Kebetulan  saya  ini  sababat  baik  penulisnya!"  Mata  perempuan lesbian  pertama  tadi  pun  bersinar:  "Oh  ya?"  Saya  memperlihatkan  sampul  bukunya dengan  foto  saya  di  bagian  belakangnya  dan  mengatakan,  "Kenal  tidak?"  Ia terkejut  lalu  tertawa,  demikian  pula  semua  orang  lainnya.  Saya  pun  duduk  dan mulai menandatangani buku. Sore  itu  ternyata  sukses  luar  biasa,  dan  kami  semua  bergembira.  Daripada membiarkan  kejadian  mengendalikan  tindakan  dan  persepsi  saya,  saya  telah secara  sadar  memilih  untuk  hidup  menurut  apa  yang  sekarang  saya  sebut  Kode Etik.  Saya  juga  sangat  puas  mengetahui  bahwa  dengan  mengamalkan  kondisi­ kondisi  ini  - dengan  menjadi  siapa  saya  sesungguhnya - saya  memenuhi nilai­nilai saya saat itu. 
"Amalkanlah kepercayaan Anda dalam tindakan Anda."  - RALPH WALDO EMERSON 
Bukan  hanya  Ben  Franklin  dan  saya  yang  mempunyai  Kode  Etik.  Tentang  apa Sepuluh  Perintah  Allah  itu  menurut  Anda?  Atau  Janji  Pramuka?  Atau  Kode Etik Jurnalistik? Bagaimana dengan Kepercayaan Optimists' Club? Salah  satu  cara  untuk  menciptakan  kode  etik  Anda  sendiri  yaitu   meng­ evaluasi kode etik yang sudah ada ... 
KEPERCAYAAN OPTIMISTS' CLUB Berjanjilah kepada diri sendiri ... Untuk menjadi demikian kuatnya sehingga tidak ada yang dapat mengganggu kedamaian pikiran Anda. Untuk membicarakan kesehatan, kebahagiaan, kemakmuran, dengan semua orang yang Anda jumpai. Untuk membuat semua teman Anda merasa bahwa ada sesuatu yang bernilai pada diri mereka. Untuk melihat sisi cerah dari segalanya dan membuat optimisme Anda menjadi kenyataan. 
  
 
Untuk memikirkan hanya yang terbaik, untuk mengupayakan hanya yang terbaik, dan untuk mengharapkan yang terbaik. Untuk bersikap sama antusiasnya tentang sukses orang lain seperti tentang sukses Anda sendiri. Untuk melupakan kekeliruan­kekeliruan di masa lalu dan maju terus ke prestasi yang lebih hebat lagi di masa depan. Untuk berair muka ceria selalu dan tersenyum kepada sesama yang Anda jumpai. Untuk meluangkan waktu sebanyak mungkin bagi peningkatan diri sehingga Anda tidak lagi ada waktu untuk mengkritik orang lain. Untuk berjiwa terlalu besar untuk khawatir, berjiwa terlalu mulia untuk marah, berjiwa terlalu kuat untuk takut, dan berjiwa terlalu bahagia untuk membiarkan hadirnya masalah. 
saat   John  Wooden,  pelatih  basket  UCLA  yang  hebat  itu,  lulus  dari sekolah  dasar  di  usia  dua  belas  tahun,  Ayahnya  memberinya  tujuh  pokok kepercayaan.  John  mengatakan  bahwa  kepercayaan  ini   merupakan  salah satu  pengaruh  paling  besar  terhadap  seluruh  kehidupan  dan  kariernya.  Itulah kepercayaan yang masih dipegangnya setiap harinya: 
TUJUH POKOK KEPERCAYAAN JOHN WOODEN: "MEMANFAATKAN YANG ADA PADA DIRI SENDIRI DENGAN SEBAIK MUNGKIN" 
 .  Jujurlah terhadap diri sendiri.  .  Jadikanlah setiap harinya mahakaryamu.  .  Tolonglah sesama.  .  Seraplah buku­buku yang baik.  .  Jadikanlah persahabatan itu seni. .  Bangunlah tempat bernaung untuk menghadapi hari hujan. .  Berdoalah mohon bimbingan dan ucapkanlah rasa syukur atas berkat­ berkatmu setiap harinya. 
 
Jadi l ah Sempurna: Kode Etik Anda 
"Anda bisa lebih efektif berkhotbah dengan kehidupan Anda daripada dengan mulut Anda."  - OLIVER GOLDSMITH 
Tugas Hari Ini: 
 . Buatlah  daftar  kondisi  yang menjadi  komitmen Anda  untuk  Anda  alami setiap  harinya  untuk  hidup  menurut  prinsip­prinsip  dan  nilai­nilai  tertinggi Anda.  Pastikanlah  daftar  Anda  itu  cukup  panjang  untuk  memberi  kehidupan Anda  kekayaan  dan  variasi  yang  pantas  Anda  dapatkan,  tetapi  cukup  singkat sehingga Anda benar­benar bisa berada dalam kondisi  ini   setiap harinya! Kebanyakan orang menemukan bahwa yang optimal yaitu  antara  hingga  . Dalam  kondisi  apa  sajakah  Anda  ingin  berada  secara  konsisten?  Bahagia? Dinamis?  Bersahabat?  Tidak  terputus?  Ceria?  Bersyukur?  Bergairah?  Seim­ bang?  Senang  berpetualang?  Menghibur?  Gila­gilaan?  Murah  hati?  Anggun? Beberapa  kondisi  ini   mungkin  sama  dengan  beberapa  nilai  yang  Anda tuju, dan beberapa di antaranya mungkin yaitu  hal­hal yang Anda yakini akan menuntun Anda untuk mengamalkan nilai­nilai Anda setiap harinya.  . Setelah  membuat  daftar  Anda,  tuliskanlah  kalimat  di  sebelah  setiap daftarnya,  menggambarkan  bagaimana  Anda  tahu  bahwa  Anda  melaksana­ kannya - dengan  kata  lain,  aturan  Anda  untuk  kondisi  yang  bersangkutan; misalnya:  "Aku  ceria  saat   aku  tersenyum  kepada  orang­orang";  "Aku  gila­ gilaan  saat  melakukan  sesuatu  yang  sama  sekali  tidak  disangka­sangka  dan menggembirakan";  "Aku  bersyukur  saat   aku  ingat  segala  kebaikan  yang kumiliki dalam kehidupanku."  . Buatlah  komitmen  kepada  diri  sendiri  untuk  secara  tulus  mengalami setiap  kondisi  ini   setidaknya  sekali  sehari.  Mungkin  Anda  perlu menuliskan Kode Etik  Anda  di  kertas  dan Anda  simpan  dalam  dompet Anda atau  Anda  letakkan  di  meja  kerja  Anda  atau  di  samping  tempat  tidur  Anda. Sesekali,  setiap  harinya,  bacalah  daftar  ini   dan  tanyakanlah  kepada  diri sendiri,  "Yang manakah  dari  kondisi­kondisi  ini  yang  telah  kualami  hari  ini? Yang manakah  yang belum  kualami,  dan bagaimanakah aku bisa mengalami­ nya sebelum hari ini berakhir?" Kalau Anda  benar­benar  berkomitmen  terhadap Kode Etik  Anda,  bayang­ kan  betapa  luar  biasanya  perasaan  Anda  nantinya!  Anda  tidak  lagi  akan dikendalikan oleh kejadian; Anda akan mengetahui bahwa, apa pun yang 
 

terjadi  di  sekeliling  Anda,  Anda  bisa  memelihara  kesadaran  diri  Anda  dan memenuhi  visi  yang  telah  Anda  ciptakan  sendiri.  Ada  kebanggaan  luar  biasa saat   Anda  memenuhi  standar  yang  lebih  tinggi  bagi  diri  sendiri  dan mengetahui  bahwa  setiap  harinya  Anda  seoranglah  yang  akan  menentukan bagaimana  perasaan  Anda,  bahwa  Anda  hanya  akan  membawa  diri  pada tingkatan yang tertinggi. Beberapa  tahun  yang  lalu  Wayne  Dyer  menjelaskan  suatu  metafora  yang hebat  menyangkut  bagaimana  orang  menyalahkan  perilaku  mereka  pada tekanan  yang  mereka  rasakan.  Katanya,  "Bukan  tekanan  yang  menciptakan perilaku  negatif.  Bayangkanlah  diri  Anda  sebagai  jeruk.  Kalau  sebuah  jeruk diperas,  kalau  semua  tekanannya  diberikan  dari  luar,  apa  yang  terjadi?  Keluar sarinya  bukan?  Namun,  yang  keluar  saat   tekanan  diberikan  dari  luar  itu yaitu  apa yang sudah ada dalam jeruk itu sendiri." Saya  percaya  bahwa  Anda  sendirilah  yang  memutuskan  apa  yang  ada  di dalam  diri  Anda,  dengan  menetapkan  standar  yang  lebih  tinggi  bagi  diri sendiri.  Jadi,  saat   ada  tekanan,  yang  akan  keluar  yaitu   "yang  baik".  Bukan­ kah  kehidupan  Anda  tidak  mungkin  selamanya  mulus.  yaitu   terpulang kepada  Anda  sendiri  untuk  hidup  menurut  Kode  Etik  Anda  dan  berkomitmen terhadap  prinsip  CANI!  untuk  benar­benar  hidup  berbobot.  Ingatlah,  siapa Anda  setiap  harinya  itulah - tindakan­tindakan  kecil  maupun  yang  paling besar - yang membangun karakter Anda dan membentuk identitas Anda. Salah satu tindakan terpenting yang bisa Anda ambil yaitu  belajar ... 
 
   KUASAILAH WAKTU DAN KEHIDUPAN ANDA 
HARI KEENAM Hasil yang Anda capai: Belajar memakai  waktu secara menguntungkan daripada membiarkan waktu mengatur tingkat kepuasan dan stres Anda. 
Kalau  Anda  pernah  merasa  stres - siapa  sih  yang  belum  pernah? - kemung­ kinan besar  itu  yaitu  karena Anda merasa bahwa pada dasarnya  tidak punya cukup waktu untuk mengerjakan apa yang  ingin Anda kerjakan pada tingkatan kualitas  yang  telah menjadi  komitmen Anda. Mungkin  Anda merasa  frustrasi misalnya, karena Anda mengarahkan fokus khusus pada tuntutan saat itu: per­ mintaan yang ada,  tantangan yang ada, kejadian yang ada. Dalam kondisi yang  tertekan  dan  kelebihan  beban  ini ,  keefektifan  Anda  cepat  sekali merosot. Solusinya  sederhana  saja: Kendalikanlah  kerangka waktu  yang men­ jadi  fokus Anda. Kalau yang sekarang  ini menekan, bersikaplah  lebih rasional dalam  menangani  tantangan­tantangan  Anda  dengan  fokus  pada  masa  depan dan penyelesaian atau perampungan yang sukses dari tugas­tugas di depan Anda. Fokus baru ini akan segera mengubah kondisi Anda dan memberi Anda sumber­ sumber daya yang Anda butuhkan untuk mengubah segalanya di masa sekarang. Stres  demikian  sering  merupakan  hasil  dari  merasa  "mandek"  dalam  suatu kerangka  waktu  tertentu.  Suatu  contohnya  yaitu   saat   seseorang  terus  saja memikirkan  masa  depannya  dengan  cara­cara  yang  tidak  memberdayakan. Anda  bisa  menolong  orang  ini   atau  diri  sendiri  dengan  memastikannya mengarahkan  fokus pada apa yang bisa  di  kendalikan di masa sekarang. Atau sebagian  orang,  saat   diminta  menghadapi  suatu  tantangan,  mulai  fokus khusus pada performanya yang buruk di masa lalu. Sementara ia tetap mandek di masa lalu, stres yang dialaminya meningkat. Pergeseran ke masa sekarang, 
 
 
atau  pengharapan masa  depan  yang  positif,  bisa  langsung  mengubah  kondisi emosionalnya. Jadi, emosi­emosi kita sangat dipengaruhi oleh kerangka waktu di mana kita saat itu. Demikian sering kita lupa bahwa waktu itu yaitu  rekaan mental, yang sama  sekali  relatif,  dan  bahwa  pengalaman  kita  akan waktu  itu  hampir secara eksklusif merupakan hasil dari fokus mental kita. Berapa lama terasa misalnya?  Itu  semuanya  tergantung  pada  situasinya  bukan?  Berdiri  antre selama lebih dari   menit bisa terasa sangat lama, sementara satu jam bercinta bisa terasa terlalu cepat. Anggapan/keyakinan  kita  juga  menyaring  persepsi  kita  akan  waktu.  Bagi sebagian  orang,  terlepas  dari  situasinya,  dua  puluh menit  sudah  terasa  seperti seumur  hidup.  Bagi  yang  lain,  satu  abad  baru  lama.  Bisa  Anda  bayangkan bagaimana orang­orang  ini   berbeda  jalannya, berbeda bicaranya, berbeda cara pandangnya terhadap sasaran­sasarannya, dan berbeda kemungkinan stres­ nya  seandainya mereka berurusan dengan  satu  sama  lain  dari  kerangka acuan yang  sama  sekali  berbeda?  Inilah  sebabnya,  penguasaan  waktu  itu  sangat penting.  Kemampuan  melenturkan  pengalaman  Anda  akan  waktu  itulah kemampuan Anda untuk membentuk pengalaman hidup Anda. Untuk  latihan  hari  ini, marilah  secara  singkat  kita bahas dan  kita  terapkan tiga saran "menghemat waktu". 
I. KEMAMPUAN MENDISTORSIKAN WAKTU Setelah  menguasai  kemampuan  untuk  mengubah  kerangka  waktu  dengan mengubah  fokus  Anda,  Anda  siap  berpindah  ke  keterampilan  utama  kedua menyangkut  penguasaan  waktu,  yaitu  kemampuan  untuk  mendistorsikan waktu  sehingga  satu menit  terasa  seperti  satu  jam,  atau  satu  jam  terasa seperti  satu  menit.  Belum  pernahkah  Anda  memperhatikan,  bahwa  saat  Anda  benar­benar  asyik  mengerjakan  sesuatu,  Anda  lupa  waktu?  Mengapa? Sebab Anda  tidak  lagi  fokus pada waktu. Anda  lebih  jarang mengukur waktu. Anda  terfokus  pada  sesuatu  yang menyenangkan  dan,  oleh  karenanya, waktu berlalu  lebih  cepat  rasanya.  Ingatlah  bahwa  Anda  yaitu   pemegang  kendali. Arahkanlah  fokus Anda dan  secara  sadar pilihlah bagaimana Anda mengukur waktu  Anda.  Kalau  Anda  terus  saja  melihat  jam  tangan  Anda,  maka  waktu terasa  lamban  sekali.  Sekali  lagi,  pengalaman  Anda  akan  waktu  itu dikendalikan oleh fokus Anda. Bagaimanakah Anda mendefinisikan peng­ 

Kuasailah Waktu dan Kehidupan Anda 
gunaan  waktu  Anda?  Apakah  Anda  menghabiskannya,  menyia­nyiakannya, atau  mematikannya?  Dikatakan  bahwa  "membunuh  waktu  bukanlah  pem­ bunuhan melainkan bunuh diri." 
II. TERGANTUNG SOAL PENTING TIDAKNYA Pembedaan  ketiga,  yang  mungkin  paling  penting,  yaitu   memahami  bagai­ mana  kemendesakan  dan  tingkat  penting  tidaknya  sesuatu  itu  mengendalikan keputusan­keputusan  Anda  tentang  apa  yang  harus  Anda  lakukan  dengan waktu  Anda,  dan  oleh  karenanya  juga  tingkatan  kepenuhan  pribadi  Anda. Maksudnya?  Izinkan  saya  bertanya:  Pernahkah  Anda  bekerja  mati­matian, menyelesaikan  semua  hal  yang  "harus  Anda  kerjakan",  tetapi  di  akhir  hari ini   tetap  saja  merasa  tidak  terpenuhi?  Itu  karena  Anda  mengerjakan segalanya  yang  mendesak  dan  menuntut  perhatian  Anda  saat  itu,  tetapi Anda  tidak mengerjakan  apa  yang  penting -   hal­hal  yang  akan menghasilkan perbedaan  dalam  jangka  panjang.  Sebaliknya,  pernahkah  Anda  mengalami hari­hari  saat   Anda  menyelesaikan  hanya  beberapa  hal,  tetapi  di  akhir harinya  merasa  bahwa  itulah  hari  yang  benar­benar  penting?  Itulah  hari­hari saat   Anda  fokus  pada  apa  yang  penting  dan  bukan  pada  apa  yang  secara mendesak menuntut perhatian Anda. Kemendesakan  tampaknya  mengendalikan  kehidupan  kita.  Telepon  ber­ dering, padahal kita sedang mengerjakan sesuatu yang penting, tetapi kita harus menjawabnya. Bagaimana  seandainya  kita melewatkan  sesuatu  yang  penting? Inilah contoh klasik dari menangani apa yang mendesak - bisa­bisa Anda mele­ watkan  percakapan  telepon  yang  berbobot  dengan  seorang  surveyor  yang  di­ komputerisasikan!  Sebaliknya,  kita membeli  sebuah  buku  yang  kita  tahu  bisa menghasilkan  perbedaan  dalam  kehidupan  kita,  tetapi  kita  berulang­ulang menunda  membacanya  karena  kita  "pada  dasarnya  tidak  mungkin  menyelip­ kannya" di antara membuka surat masuk, mengisi bensin, dan menonton berita di  TV.  Satu­satunya  jalan  untuk  benar­benar  menguasai  waktu  Anda  yaitu  mengorganisasikan  jadwal  Anda  setiap  harinya  untuk menghabiskan  sebagian besar waktu Anda mengerjakan hal­hal yang penting daripada mendesak.* 
*Saya  telah mengembangkan  sistem Penguasaan Waktu yang dirancang untuk membantu Anda mengorganisasikan  waktu  Anda  berdasarkan  nilai­nilai  dan  keyakinan­keyakinan  inti  Anda tentang apa yang terpenting dalam kehidupan Anda. 
 
 
III. MENGHEMAT WAKTU BERTAHUN­TAHUN 
Cara  paling  ampuh  yang  pernah  saya  pelajari  untuk  memadatkan  waktu  yaitu  belajar  lewat  pengalaman  orang  lain.  Kita  tidak  akan  pernah  bisa  benar­benar menguasai  waktu  selama  strategi  utama  kita  untuk  mempelajari  dan  menguasai dunia  kita  yaitu   berdasarkan  coba­coba.  Mencontoh  mereka  yang  sudah sukses  bisa  menghemat  waktu  Anda  bertahun­tahun.  Inilah  sebabnya  saya  giat membaca  dan  berkomitmen  mendengarkan  kaset­kaset  serta  mengikuti seminar­seminar.  Sejak  dahulu  saya  memandang  pengalaman­pengalaman  ini sebagai  keperluan,  bukan  pelengkap,  dan  pengalaman­pengalaman  ini  telah  memberi  saya  hikmat  dari  berpuluh­puluh  tahun  pengalaman  dan  sukses yang  dihasilkannya.  Saya  tantang  Anda  untuk  belajar  dari  pengalaman  orang lain sesering mungkin, dan memanfaatkan apa pun yang Anda pelajari. 
"Kita mempunyai cukup waktu kalau saja kita memanfaatkannya dengan benar."  - JOHANN WOLFGANG VON GOETHE 
Tugas Hari Ini: 
 . Sepanjang hari ini, mulailah menjajaki mengubah kerangka waktu. Setiap  kali  Anda  merasakan  tekanan  masa  sekarang,  berhentilah  dan  renung­ kanlah  tentang  masa  depan,  dengan  cara­cara  yang  memberdayakan.  Misalnya, renungkanlah  sasaran­sasaran  yang  menawan  Anda,  dan  asosiasikanlah  diri sepenuhnya  dengan  sasaran­sasaran  ini .  Visualisasikanlah  gambarannya, dengarkanlah  itu,  masukilah  pengalaman  itu  dan  perhatikanlah  bagaimana rasanya.  Tempatkanlah  diri  kembali  ke  tengah­tengah  suatu  kenangan  manis: kecupan  Anda  yang  pertama,  lahirnya  anak  Anda,  momen  istimewa  bersama seorang  sahabat.  Semakin  Anda  mengembangkan  kemampuan  Anda  untuk segera  mengubah  kerangka  waktu,  semakin  besarlah  tingkat  kebebasan  Anda dan  cakupan  emosi  yang  akan  dapat  Anda  ciptakan  di  dalam  diri  Anda  dalam sekejap.  Lakukanlah  ini  cukup  sering  hingga  Anda  benar­benar  mengetahui bahwa  Anda  bisa  memakai   perubahan  dalam  fokus  ini  untuk  sesaat  mengubah kondisi Anda.  .  Belajarlah   sengaja  mendistorsikan  waktu.  Untuk  sesuatu  yang biasanya membutuhkan waktu lama tampaknya, tambahkanlah komponen 
 
Kuasa i l ah Waktu dan Kehidupan Anda 
lain  yang  bukan  saja  akan  mempercepat  persepsi  Anda  akan  waktu,  melainkan juga  memungkinkan  Anda  untuk  melaksanakan  dua  hal  sekaligus.  Misalnya, saat   sedang  berlari,  saya  akan  mendengarkan  musik  kegemaran  saya  lewat headphone.  Atau  saya  akan  menyaksikan  berita  atau  menelepon  saat   saya sedang  berlatih  dengan  StairMaster  saya.  Ini  berarti  saya  tidak  akan  pernah mempunyai  alasan  untuk  tidak  berolahraga,  untuk  tidak  mengerjakan  apa yang penting: berolahraga sekaligus membalas telepon masuk.  .  Tuliskanlah  daftar  "hal  yang  harus  dikerjakan"  yang  diurutkan  menurut penting  tidaknya  daripada  menurut  kemendesakannya.  Daripada  menuliskan banyak  sekali  hal  yang  harus  dikerjakan  dan  merasa  gagal  di  akhir  harinya, fokuslah  pada  apa  yang  terpenting  Anda  laksanakan.  Kalau  Anda  lakukan  ini, saya  pastikan  Anda  akan  merasa  puas  dan  berprestasi,  yang  jarang  dialami orang. Tentu, kita harus selalu meluangkan waktu untuk ... 
 
   BERISTIRAHAT DAN BERMAINLAH: BAHKAN ALLAH PUN LIBUR SATU HARI! 
HARI KETUJUH Hasil yang Anda capai: Mencapai keseimbangan. 
Anda  telah  bekerja  keras  dan  bermain  seru.  Ambillah  satu  hari  cuti  untuk bergembira!  Bersikaplah  spontan,  gila­gilaan,  lakukanlah  sesuatu  yang memungkinkan Anda keluar dari  diri  sendiri. Apakah yang akan menciptakan kegembiraan paling besar bagi Anda? 
"Orang besar yaitu  orang yang tidak kehilangan hati kanak­kanaknya."  - MENCIUS 
Tugas Hari Ini: 
 . Entah rencanakan sesuatu yang menggembirakan dan melaksanakannya, atau kerjakan sesuatu yang spontan. Apa pun itu, nikmatilah! Besok, Anda akan siap menjelajahi... 
 
BAGIAN • EMPAT PELAJARAN DALAM TAKDIR 
 
 

  
TANTANGAN PALING 
HAKIKI: APA YANG 
SANGGUP DILAKUKAN 
OLEH SATU ORANG 
"Api yang berkobar­kobar dimulai dari percik yang kecil." 
 - DANTE 
Ia  tahu  ia harus menghentikan mereka. Hanya dengan uang $ di  sakunya, 
Sam LaBudde melintasi perbatasan Meksiko, berdiri  di  tempat memancing di 
Ensenada,  dan  menunggu  kesempatannya.  Menyiapkan  kamera  video  untuk 
membuat  film  petualangannya  itu,  ia  berpose  sebagai  seorang  turis  Amerika 
yang  naif,  dan  menawarkan  jasanya  sebagai  pembantu  atau  teknisi  kepada 
setiap kapten yang merapatkan perahunya di pelabuhan ini . 
Ia direkrut bekerja di kapal Maria Luisa sebagai awak kapal sementara, dan 
saat   kapal  ikan  berbendera  Panama  itu  berangkat  dari  pantai  Meksiko 
ini ,  LaBudde  diam­diam  mulai  memfilmkan  kegiatan­kegiatan  awak 
kapalnya.  Ia  tahu bahwa  seandainya mereka mengetahui,  nyawanya  terancam 
bahaya. 
Akhirnya  terjadilah:  mereka  dikepung.  Sekian  banyak  lumba­lumba,  yang 
oleh  banyak  orang  dikenal  sebagai  "orang  air",  mulai  melompat­lompat  dan 
berceloteh  di  dekat  Maria  Luisa.  Sifat  mereka  yang  bersahabat  itulah  yang 
menarik  mereka  ke  dekat  kapal  ini;  mereka  tidak  tahu  bahwa  mereka  juga 
tertarik kepada maut. Para nelayan memburu  lumba­lumba  itu  karena mereka 
tahu bahwa  ikan  tuna bersirip kuning  itu  biasanya berenang  di bawah  lumba­ 
lumba yang ceria itu. Dengan perhitungan yang berdarah dingin, mereka 


 
menebarkan  jala mereka di hadapan  lumba­lumba  ini ,  tidak memperhati­ kan atau bahkan mempedulikan apa yang terjadi pada lumba­lumba ini . Dalam waktu  lima  jam, video LaBudde merekam  kengerian  ini . Satu per  satu  lumba­lumba  ini   tersangkut  jala,  tidak  berhasil  membebaskan diri  untuk  naik  ke  permukaan  air  menghirup  oksigen  yang  mereka  butuhkan untuk tetap hidup. Sang kapten berseru, "Ada berapa di  jala?"* Sementara LaBudde merekam pembantaian ini , ia mendengar seorang awak kapal menjawab, "Kira­kira lima puluh!" Sang  kapten memerintahkan awaknya untuk menarik  hasil  tang­ kapan mereka. Banyak  sekali  lumba­lumba yang  terjerat  tak bernyawa  lagi  di dek  yang  licin  itu  sementara  sang  awak  kapal  memisahkan  mereka  dari  ikan tunanya  dan  membuang  mayat  mereka  yang  ramping  kelabu  itu.  Pada  akhir­ nya, mayat hewan  luar biasa ini  dibuang ke  laut dengan santainya bagai­ kan sampah. Rekaman  video  LaBudde  ini   memberikan  bukti  yang  sangat  jelas tentang  apa  yang  telah  bertahun­tahun  diklaim  orang  lain:  bahwa  ratusan lumba­lumba  tewas  dalam  ekspedisi  memancing  setiap  harinya. Diperkirakan lebih dari enam juta lumba­lumba telah tewas dalam sepuluh tahun saja. Diedit menjadi format sebelas menit, video rekaman LaBudde ini  membuat para penonton  tertegun menyaksikan  realitas yang menyayat  hati  tentang apa yang dilakukan mahluk halus   terhadap makhluk­makhluk cerdas dan penuh kasih sayang ini ,  dengan  siapa  kita  berbagi  planet  ini.  Satu  per  satu,  pelanggan  yang marah  di  Amerika  tidak  lagi  membeli  ikan  tuna,  meluncurkan  boikot  yang semakin luas sementara perhatian media massa menjadi lebih tajam. Hanya empat  tahun setelah LaBudde merekam tragedi  ini , pada  tahun   ,  perusahaan  pengalengan  tuna  terbesar  di  dunia  saat   itu,  Starkist, mengumumkan  bahwa  mereka  tidak  lagi  akan  mengemas  ikan  tuna  yang ditangkap  dengan  jala  gantung  berbentuk  dompet  ini .  Perusahaan Chicken  of  the  Sea  dan  Bumblebee  Seafoods  mengikuti  jejak  mereka, mengumumkan  pernyataan  serupa  beberapa  jam  kemudian.  Sementara perjuangannya belum berakhir - kapal­kapal penangkap  tuna  asing masih  saja menewaskan  lumba­lumba  enam  kali  lebih  banyak  daripada  kapal­kapal Amerika Serikat - pengalaman LaBudde di kapal Maria Luisa ini  telah 
*Reed, Susan, dan Lorenzo Benet, "A Filmmaker Crusades to Make the Seas Safe for Dolphins", majalah People,  Agustus  . 

 
menjadi  katalisator  untuk  reformasi  besar­besaran  di  industri  ikan  tuna Amerika,  menyelamatkan  tak  terhitung  banyaknya  lumba­lumba  dan  yang jelas juga membantu memulihkan keseimbangan dalam ekosistem kelautan. 
"Setiap mahluk halus  hanyalah suatu kemustahilan hingga ia dilahirkan."  - RALPH WALDO EMERSON 
Demikian  banyak  orang  merasa  tidak  berdaya  dan  tidak  berarti  dalam persoalan  sosial  dan  kejadian  di  dunia,  menganggap  bahwa  meskipun  mereka melakukan  segalanya  dengan  benar  dalam  kehidupan  pribadi  mereka  sendiri, kesejahteraan  mereka  akan  tetap  saja  tergantung  pada  tindakan  orang  lain. Mereka  merasa  terjebak  dalam  perang  antargeng  dan  kejahatan  yang  meli­ batkan  kekerasan,  bingung  tentang  defisit  anggaran  pemerintah  dan  krisis  S&L (Simpan  Pinjam),  sedih  melihat  banyaknya  orang  yang  tidak  bertempat  tinggal dan  yang  buta  huruf,  dan  kewalahan  merasakan  pemanasan  global  dan punahnya  spesies­spesies  lain  yang  hidup  di  planet  ini.  Orang­orang  seperti  ini jatuh  ke  dalam  cara  berpikir,  "Meskipun  aku  mengatur  kehidupanku  dan kehidupan  keluargaku,  apa  gunanya?  Ada  saja  orang  gila  yang  memegang  posisi berkuasa  yang  akan  secara  tidak  disengaja  menekan  tombolnya  dan  meledak­ kan  kami  semua!"  Sistem  anggapan  seperti  itu  memicu  perasaan  tidak  meme­ gang  kendali  dan  tidak  mampu  untuk  menciptakan  perubahan  pada  tingkatan yang  berarti,  dan  dengan  sendirinya  menuntun  kepada  ketidakberdayaan  yang dipelajari,  yang  tercermin  umumnya  dalam  pernyataan,  "Untuk  apa  ber­ usaha?" Tidak  ada  yang  lebih  melumpuhkan  kemampuan  seseorang  untuk mengambil  tindakan  daripada  ketidakberdayaan  yang  dipelajari;  itulah hambatan  utama  yang  menghalangi  kita  dari  mengubah  kehidupan  kita atau  mengambil  tindakan  untuk  menolong  orang  lain  mengubah  kehi­ dupan  mereka.  Kalau  Anda  sudah  sampai  sejauh  ini  membaca  buku  ini,  Anda tentunya  tahu  pesan  sentral  saya:  Anda  berkuasa  sekarang  juga  untuk mengendalikan  bagaimana  Anda  berpikir,  bagaimana  Anda  merasa,  dan apa  yang  Anda  kerjakan.  Mungkin  untuk  pertama  kalinya  Anda  diberdaya­ kan  untuk  mengendalikan  Sistem  Utama  yang  di  bawah  sadar  telah  memandu Anda  hingga  saat  ini.  Dengan  strategi­strategi  dan  pembedaan­pembedaan  yang telah Anda dapatkan dari membaca dan mengerjakan latihan­latihan dalam 

 
buku ini, Anda telah sadar akan keyakinan bahwa Anda benar­benar penentu nasib Anda sendiri, penentu takdir Anda sendiri. Bersama­sama  kita  telah  menemukan  kuasa  raksasa  yang  membentuk takdir - keputusan - dan  bahwa  keputusan­keputusan  kita  tentang  apa  yang akan  menjadi  fokus  kita,  apa  makna  segalanya,  dan  apa  yang  harus  kita lakukan,  yaitu   keputusan­keputusan  yang  akan  menentukan  kualitas  masa sekarang dan masa depan kita. Sekaranglah  saatnya  untuk  membahas  kuasa  keputusan  gabungan  untuk membentuk  takdir  komunitas  kita,  negara  kita,  dan  dunia  kita.  Yang  akan menentukan  kualitas  kehidupan  generasi­generasi  mendatang  yaitu  keputusan­keputusan  kolektif  yang  kita  ambil  hari  ini  tentang  bagaimana  cara menangani  tantangan­tantangan  seperti  penyalahgunaan  obat­obatan,  perda­ gangan  yang  tidak  seimbang,  pendidikan  publik  yang  tidak  efektif,  dan kekurangan­kekurangan dalam sistem penjara. Dengan  fokus  pada  segala  yang  tidak  efektif,  kita  membatasi  fokus  kita terhadap  efek­efeknya,  dan  kita  mengabaikan  penyebab  masalahnya.  Kita  tidak menyadari  bahwa  keputusan­keputusan  kecil  yang  kita  ambil  setiap  harinya itulah  yang  menciptakan  takdir  kita.  Ingatlah  bahwa  semua  keputusan  di­ ikuti  dengan  konsekuensi.  Kalau  kita  mengambil  keputusan­keputusan  kita secara  bawah  sadar - yaitu,  membiarkan  orang  lain  atau  faktor­faktor  lain  di lingkungan  kita  yang  berpikir  bagi  kita - dan  bertindak  tanpa  setidaknya memperhitungkan  efek­efeknya  yang  mungkin,  maka  bisa­bisa  kita  tanpa  sadar mengabadikan  masalah­masalah  yang  paling  kita  takutkan.  Dengan  berusaha menghindarkan  kepedihan  dalam  jangka  pendek,  kita  sering  kali  mengambil keputusan­keputusan  yang  menciptakan  kepedihan  dalam  jangka  panjang,  dan saat   kita  semakin  jauh  dalam  perjalanan  kita,  kita  memberi  tahu  diri  sendiri bahwa  masalahnya  sudah  permanen  dan  tidak  mungkin  diubah  lagi,  bahwa masalah­masalah ini  sudah merupakan suatu paket. Mungkin  anggapan  keliru  yang  paling  menyeluruh  yaitu   bahwa  suatu tindakan  mahluk halus   superbaru  akan  berkuasa  mengubah  masalah­masalah  kita. Keliru  sekali.  Kehidupan  ini  kumulatif  sifatnya.  Apa  pun  hasil­hasil  yang  kita alami  dalam  kehidupan  kita  merupakan  akumulasi  dari  sekian  banyak  kepu­ tusan  kecil  yang  kita  ambil  sebagai  individu,  sebagai  keluarga,  sebagai  komu­ nitas,  sebagai  masyarakat,  dan  sebagai  spesies.  Sukses  tidaknya  kehidupan  kita biasanya bukanlah hasil dari suatu kejadian bencana atau keputusan yang 
 
 Apa yang Sanggup Di lakukan  ... 
mengguncang  bumi,  walaupun  terkadang  mungkin  tampaknya  demikian. Melainkan,  sukses  tidaknya  kehidupan  kita  ditentukan  oleh  keputusan­ keputusan  yang  kita  ambil  dan  tindakan­tindakan  yang  kita  ambil  setiap harinya. Demikian  pula  halnya,  keputusan­keputusan  dan  tindakan­tindakan sehari­hari  dari  kita  masing­masinglah,  yang  bertanggung  jawab  pada  tingkatan individual,  yang  akan  benar­benar  menghasilkan  perbedaan  dalam  urusan­ urusan  seperti  apakah  kita  mampu  mengurus  orang  yang  kurang  beruntung dan  apakah  kita  mampu  belajar  hidup  harmonis  dengan  lingkungan  kita. Untuk  menghasilkan  perubahan­perubahan  yang  besar­besaran  dan  jauh  jang­ kauannya,  baik  dalam  takdir  individual  maupun  takdir  bersama,  perlu  kita buat  komitmen  terhadap  peningkatan  yang  konstan  dan  terus­menerus,  terha­ dap  disiplin  CANI!  Hanya  dengan  cara  itulah  kita  baru  bisa  benar­benar menghasilkan perbedaan yang langgeng. 
SOLUSI PALING HAKIKI Apakah  kesamaan  tunggal,  menurut  Anda,  dalam  segala  masalah  yang  kita hadapi  sekarang  ini  sebagai  bangsa  maupun  sebagai  dunia?  Mulai  dari  melam­ bungnya  jumlah  orang  yang  tidak  bertempat  tinggal  hingga  meningkatnya kejahatan  hingga  defisit  anggaran  hingga  pengrusakan  ekosistem  secara bertahap,  jawabannya  yaitu   bahwa  setiap  masalah  ini   disebabkan  atau digerakkan  oleh  perilaku  mahluk halus .  Oleh  karenanya,  solusi  bagi  setiap masalah  ini   yaitu   mengubah  perilaku  mahluk halus .  (Ini  menuntut  per­ ubahan  dalam  cara  kita  mengevaluasi  atau  mengambil  keputusan,  yang  meru­ pakan  inti  dari  buku  ini).  Bukan  masalah  obat­obatan  yang  kita  hadapi;  yang kita  hadapi  yaitu   masalah  perilaku.  Kehamilan  remaja  bukanlah  akibat  virus. Itu  yaitu   konsekuensi  dari  perilaku  yang  spesifik.  Perang  antargeng  juga masalah  perilaku.  Bahkan  perang  nuklir  pun  akhirnya  masalah  perilaku! Keputusan­keputusan  kita  sendirilah  yang  membuat  bom,  dan  keputusan­ keputusan  kita  jugalah  yang  akan  menghilangkannya.  Semua  masalah  yaitu  akibat dari tindakan yang dipilih mahluk halus . Misalnya,  saat   seorang  individu  menjadi  anggota  geng,  keputusan  tunggal ini   menggerakkan  serangkaian  perilaku  dan  masalah.  Dengan  identitas geng  yang  baru  itu,  ia  akan  menetapkan  kode  etik  sendiri  yang  mengutamakan hal­hal seperti loyalitas kepada geng, dan dari sana mengalirlah keseluruhan 
  
 
sistem  aturan  dan  perilaku  yang  mencirikannya.  Contoh  global  dari  efek­efek jangka  panjang  dari  keputusan­keputusan  kita  yaitu   bencana  kelaparan  yang kronis  dan  kurangnya  makanan  yang  mengambil  nyawa  demikian  banyak orang  di  seluruh  dunia.  World  Health  Organization  (Organisasi  Kesehatan Sedunia)  telah  membuktikan  bahwa  yaitu   mungkin,  memberi  makan  setiap pria,  perempuan lesbian ,  dan  anak­anak  di  muka  bumi  ini,  tetapi  setiap  harinya,   .  anak mati  kelaparan  *.  Mengapa?  Jelas  kita  punya  sumber  dayanya,  tetapi  ada  sesuatu yang  telah  berjalan  sangat  tidak  beres,  bukan  saja  dalam  cara  makanan  itu didistribusikan,  melainkan  juga  dalam  cara  sumber­sumber  daya  itu  diguna­ kan. Apanya  yang  hebat  tentang  semua  itu?  Kabar  baiknya  yaitu   bahwa  begitu kita  sadar  bahwa  akar  dari  segala  masalah  yaitu   perilaku  (dan  proses pengambilan  keputusan  yang  kita  gunakan  untuk  memicunya),  maka  kita  tahu bahwa  kita  sendirilah  yang  dapat  mengubahnya!  Seperti  yang  telah  Anda pelajari  dalam  buku  ini,  satu­satunya  hal  yang  mutlak  dapat  kita  kendalikan yaitu   dunia  internal  kita - kita  sendirilah  yang  memutuskan  apa  makna segalanya  itu  dan  apa  yang  harus  kita  lakukan  dengannya - dan  sebagai akibat  dari  keputusan­keputusan  kita,  kita  mengambil  tindakan­tindakan  yang mempengaruhi  lingkungan  eksternal  kita.  Ada  tindakan­tindakan  yang  bisa  kita semua  ambil  di  rumah  kita  sendiri,  bisnis  kita  sendiri,  dan  komunitas  kita sendiri,  yang  akan  memicu  serangkaian  konsekuensi  positif  yang  spesifik. Dengan  tindakan­tindakan  kita,  kita  mengkomunikasikan  nilai­nilai  dan keyakinan­keyakinan  kita  yang  terdalam,  dan  lewat  pengaruh  global  media massa  kita,  bahkan  tindakan­tindakan  yang  paling  sederhana  pun  berkuasa untuk mempengaruhi dan menggerakkan semua bangsa. Sementara  ini  kedengarannya  membesarkan  hati  bagi  umat  mahluk halus ,  Anda mungkin  bertanya  kepada  diri  sendiri,  "Apa  yang  dapat  dilakukan  satu  orang untuk  menghasilkan  perbedaan  di  dunia?"  Katakanlah  apa  pun!  Satu­satunya batas  terhadap  dampak  Anda  yaitu   imajinasi  Anda  dan  komitmen  Anda. Sejarah  dunia  hanyalah  mencatat  apa  yang  telah  terjadi  karena  perbuatan sejumlah  kecil  orang  biasa  yang  mempunyai  komitmen  luar  biasa  untuk menghasilkan  perbedaan.  Individu­individu  ini   melakukan  hal­hal  kecil dengan luar biasa baik. Mereka memutuskan bahwa sesuatu harus berubah, 
"Institute  for  Food  and  Development  Policy.  Lihat  John  Bobo ,  Diet  for  a  New  America, Walpole, New Hampshire: Stillpoint Publishing,  , halaman    . 
  
 
bahwa  merekalah  yang  harus  mengubahnya,  dan  bahwa  mereka  bisa  meng­ ubahnya - lalu  mereka  membangkitkan  keberanian  untuk  bertekun  hingga mereka  menemukan  jalan  untuk  menjadikannya  berhasil.  Itulah  orang­orang yang kita sebut pahlawan. Saya  percaya  bahwa  kita - dan  semua  orang  yang  kita  jumpai - mempunyai kapasitas  bawaan  sejak  lahir  untuk  menjadi  pahlawan,  untuk  mengambil langkah­langkah  berani  dan  mulia  dalam  rangka  menjadikan  kehidupan  lebih baik  bagi  orang  lain,  meskipun  dalam  jangka  pendek  seperti  mengorbankan kita  sendiri.  Kapasitas  untuk  melakukan  kebenaran,  untuk  berani  meng­ hasilkan  perbedaan,  sudah  ada  di  dalam  diri  Anda  sekarang  ini.  Pertanyaannya yaitu :  saat   saatnya  tiba,  akan  Anda  ingatkah  bahwa  Anda  itu  pahlawan, lalu  secara  tidak  mementingkan  diri  sendiri  menolong  mereka  yang  keku­ rangan? 
"Itu tidak disengaja; habis, perahu saya mereka tenggelamkan."  - JOHN F. KENNEDY, saat  ditanya bagaimana ia menjadi pahlawan 
Demikian  banyak  orang  ingin  menghindarkan  masalah  atau  tantangan  apa pun,  padahal  kesulitan  yang  menggunung  itulah  yang  membentuk  karak­ ter.  Banyak  orang  tidak  menemukan  sifat  kepahlawanannya  hingga  terjadi kesulitan  besar  atau  situasi  yang  mengancam  nyawa  dan  mereka  harus  tampil karena  tidak  ada  pilihan  lain.  Pada  kesempatan  lain  Anda  menemukan  diri dalam  suatu  posisi  sulit,  putuskanlah  untuk  menghasilkan  perbedaan  dalam situasi  ini   dan  mengambil  tindakan,  seberapa  kecil  pun  tampaknya  saat  itu.  Siapa  yang  tahu  konsekuensi  yang  akan  Anda  gerakkan?  Identifikasikanlah diri sebagai pahlawan sehingga Anda bisa bertindak demikian. Banyak  orang  memandang  seseorang  yang  seperti  Ibu  Teresa  dan mengasumsikan  bahwa  ia  memang  dilahirkan  dengan  sifat  pahlawan.  Mereka mengklaim  bahwa  ia  memang  seorang  perempuan lesbian   yang  luar  biasa  spiritual,  dan sejak  semula  sudah  dibedakan  oleh  komitmennya  dan  kontribusinya  yang tidak  mementingkan  diri  sendiri  demi  orang  miskin.  Sementara  memang  benar bahwa  ia  itu  perempuan lesbian   yang  luar  biasa  berani  dan  berbelas  kasih,  yaitu   juga  benar bahwa  Ibu  Teresa  itu  sempat  mengalami  momen­momen  yang  menemukan, yang mendefinisikan perannya sebagai salah seorang kontributor besar di 
  
 
zaman  kita.  Ibu  Teresa  tidaklah  dari  awal  bercita­cita  menolong  orang  miskin. Bahkan,  selama  lebih  dari  dua  puluh  tahun  ia  mengajar  anak­anak  orang  kaya di  Kalkuta,  India.  Setiap  harinya  ia  melihat  daerah  miskin  di  sekeliling lingkungan  mewah  di  mana  ia  bekerja  itu,  tidak  pernah  mencoba  keluar  dari lingkaran pengaruhnya yang kecil itu. Suatu  malam,  saat   ia  sedang  berjalan  kaki,  ia  mendengar  seorang  perempuan lesbian  berseru  minta  tolong.  Saat  perempuan lesbian   sekarat  itu  jatuh  ke  dalam  rangkulannya itulah kehidupannya berubah selamanya. Menyadari  seriusnya  kondisi  perempuan lesbian   ini ,  Ibu  Teresa  segera  melarikan­ nya  ke  rumah  sakit,  di  sana  ia  disuruh  menunggu.  Ia  tahu  bahwa  perempuan lesbian  ini   akan  mati  tanpa  perawatan  segera,  maka  ia  membawa  perempuan lesbian   ini  ke  rumah  sakit  lain.  Lagi­lagi  ia  disuruh  menunggu;  kasta  sosial  perempuan lesbian   itu menjadikannya  kalah  penting  dibandingkan  orang  lain  yang  dirawat.  Akhir­ nya,  dalam  keputusasaan,  Ibu  Teresa  membawa  pulang  perempuan lesbian   ini .  Kemu­ dian  malam  itu,  perempuan lesbian   ini   meninggal  dalam  penghiburan  rangkulan  Ibu Teresa yang penuh kasih. "Momen  yang  menentukan"  telah  datang:  momen  saat   Ibu  Teresa  memu­ tuskan  bahwa  itu  tidak  akan  pernah  terjadi  lagi  kepada  siapa  pun  yang  sanggup dijangkaunya.  Sejak  saat  itulah  ia  memutuskan  untuk  mencurahkan  kehi­ dupannya  untuk  mengurangi  kepedihan  orang­orang  yang  menderita  di  seke­ lilingnya,  dan,  entah  mereka  hidup  atau  mati,  mereka  akan  tetap  bermartabat. Ia  sendiri  akan  melakukan  segalanya  yang  mungkin  untuk  memastikan  mereka itu  diperlakukan  lebih  baik  daripada  yang  selama  ini  seumur  hidup  mereka, dengan kasih dan penghormatan yang pantas dialami semua orang. 
"Biarlah tersiar kabar dari waktu dan tempat ini, bagi kawan maupun lawan, bahwa obornya telah diteruskan kepada warga Amerika generasi baru, yang dilahirkan di abad ini, yang ditempa oleh perang, yang didisiplinkan oleh perdamaian yang berat dan pahit, yang bangga akan keturunannya, dan tidak bersedia menyaksikan atau membiarkan dilanggarnya hak­hak asasi mahluk halus  yang menjadi komitmen bangsa ini sejak dahulu hingga sekarang, di dalam negeri maupun di seluruh dunia. Biarlah semua bangsa mengetahui, apakah mereka itu 
  
 
berniat baik ataupun buruk terhadap kami, bahwa kami akan membayar harga berapa pun, memikul beban seberat apa pun, menghadapi kesusahan seberat apa pun, mendukung kawan mana pun, melawan lawan mana pun, untuk memastikan kelangsungan dan keberhasilan kemerdekaan."  - JOHN F. KENNEDY 
Banyak  orang  sekarang  ini  yang  tampaknya  malu­malu  dengan  ide  menjadi pahlawan,  mungkin  menghindarkan  tanggung  jawab  yang  mereka  anggap  pasti dituntut.  Lagi  pula,  bukankah  cita­cita  seperti  itu  bersifat  egois?  Bukankah segala  kepahlawanan  itu  semu  sifatnya?  Bukankah  tidak  ada  yang  sempurna. Sekarang  ini  kita  hidup  di  masyarakat  di  mana  bukan  saja  kita  mengabaikan mereka  yang  berpotensi  menjadi  pahlawan,  melainkan  kita  juga  menyepelekan mereka  yang  sudah  menjadi  pahlawan.  Secara  mengerikan,  kita  teliti  kehi­ dupan  pribadi  mereka,  kita  gali  kemungkinan  buruk  di  balik  seragam  mereka, dan  akhirnya  kita  menemukannya - atau  kita  mengarangnya.  Dalam  setiap kampanye,  orang  mengeluh  soal  kualitas  para  calonnya,  tetapi  secara  sistematis mengejar  bukti  tentang  sedikit  saja  ketidakbijaksanaan  dalam  perilaku  sang calon  di  masa  lalunya,  sampai­sampai  fokus  pada  fakta  bahwa  seorang  calon Hakim  Pengadilan  Tinggi  pernah  menghisap  ganja  berpuluh­puluh  tahun  yang lalu! Seandainya  kita  teliti  pahlawan­pahlawan  besar  kita  di  masa  lalu  dengan kriteria  kaku  yang  sama,  dengan  mana  kita  menghakimi  pahlawan­pahlawan yang  sekarang,  kita  tidak  akan  mempunyai  pahlawan!  Tipe­tipe  Kennedy  dan King  pasti  akan  kesulitan  menghadapi  mentalitas  tabloid  sekarang  ini. Tampaknya  kita  demikian  takutnya  dikecewakan  sehingga  kita  berusaha mencari  sesuatu  yang  tidak  beres  dari  semula - hanya  agar  kita  tidak  kecewa nantinya.  Selama  kita  beroperasi  dari  kerangka  berpikir  bahwa  semua  pahla­ wan  mempunyai  kaki  dari  tanah  liat,  tentunya  kita  menganggap  bahwa  ada yang  tidak  beres  pada  diri  kita  semua,  bahwa  tidak  seorang  pun  memenuhi syarat atau "cukup baik" untuk menjadi pahlawan. Bagaimanakah  saya  mendefinisikan  pahlawan?  Pahlawan  yaitu   orang yang  dengan  berani  berkontribusi  di  bawah  keadaan­keadaan  yang  bahkan paling  berat  pun;  pahlawan  yaitu   individu  yang  bertindak  tidak  memen­ tingkan diri sendiri dan yang menuntut lebih terhadap dirinya sendiri 
  

dibandingkan  dengan  yang  diharapkan  orang  lain;  pahlawan  yaitu   pria atau  perempuan lesbian   yang  menentang  kesusahan  dengan  melakukan  apa  yang diyakininya  sebagai  kebenaran  terlepas  dari  ketakutannya.  Seorang pahlawan melampaui "akal sehat" mereka semua yang mempromosikan status quo.  Seorang  pahlawan  yaitu   siapa  pun  yang  bertujuan  berkontribusi,  siapa pun  yang  bersedia  memberikan  teladan,  siapa  pun  yang  hidup  menurut kebenaran  keyakinannya.  Seorang  pahlawan  mengembangkan  strategi­strategi untuk  memastikan  hasil  akhirnya,  dan  bertekun  hingga  itu  menjadi  nyata, mengubah  pendekatannya  sesuai  kebutuhan  dan  memahami  pentingnya tindakan­tindakan  kecil  yang  diambil  secara  konsisten.  Seorang  pahlawan bukanlah seseorang yang "sempurna", sebab tidak seorang pun sempurna. Kita semua  membuat  kekeliruan,  tetapi  itu  tidaklah  meniadakan  kontribusi­ kontribusi  yang  kita  berikan  dalam  hidup  kita.  Bukan  kesempurnaan  yang disebut kepahlawanan, melainkan kemahluk halus wian. 
TANTANGAN ORANG YANG TIDAK MEMPUNYAI TEMPAT TINGGAL Mengetahui bahwa di  dalam diri  kita masing­masing  terdapat  percik  kepahla­ w

Related Posts:

  • pengalaman 16�hasil  yang  mereka  kejar.  Para  ilmuwan  di  seluruh  dunia  menemukan  alternatif­ alternatif  bagi  penggunaan  bahan  bakar  untuk  mengop… Read More